800 Guru dari 19 SMA Negeri dan Swasta di Bandar Lampung Sudah Divaksinasi Covid-19

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Sebanyak 800 guru dari 19 sekolah baik SMA negeri ataupun swasta di Bandar Lampung telah divaksinasi Covid-19 tahap pertama. 

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris MKKS SMA se-Lampung Hendra Putra saat dihubungi Tribunlampung.co.id, Sabtu (27/3/2021) via pesan whatsapp. 

"Tempat pelaksanaan vaksinasi guru SMA baik negeri atapun swasta di sekolah kita SMAN 2 Bandar Lampung," kata Hendra.

Hari ini terjadwal ada 800 guru dari 19 sekolah yang divaksin sampai dengan sore hari. 

Baca juga: 28.293 Guru SMA di Lampung Mulai Divaksin

Baca juga: Pendaftar Mayoritas Perusahaan Ritel, Program Vaksinasi Gotong Royong Disambut Baik Dunia Usaha

Mulai vaksinasi dari jam 08.00-10.00 wib hingga pukul 17.00 wib dan ini merupakan upaya dari sekolah.

Dengan harapan untuk bisa menyongsong KBM tatap muka yang dijadwalkan Juli mendatang setelah vaksinasi guru selesai semua. 

Pelaksanaan vaksinasi berjalan dengan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Para guru dari 19 sekolah tersebut datang silih berganti untuk mendapatkan suntikan vaksin dari tenaga kesehatan.

Sekolah yang melakukan vaksinasi hari ini diantaranya SMAN 2 Bandar Lampung ada 111 guru.

Lalu guru SMA Perintis 2 Bandar Lampung (48), SMA Islamiyah (9), SMA Imanuel (30), SMAN 1 Bandar Lampung (63), SMAN 3 Bandar Lampung (67). 

Baca juga: 25 Jurnalis Lulus UKW Angkatan XXII, PWI: Jangan Sampai Kalah dengan Humas

Baca juga: Penyebab Bangunan Ambruk di Bandar Lampung Masih Diselidiki Polisi

Kemudian SMA Xaverius (50), SMA Perintis 1 (26), SMAN 5 Bandar Lampung (84),SMAN 12 Bandar Lampung (57), SMA BPK Penabur (29), SMA Adiguna (29), SMA DCC Global School (11). 

SMA Bodhisattva (12), SMAN 14 Bandar Lampung (89), SMAN 17 Bandar Lampung (21), SMA Al Kautsar (70), SMA Arjuna (7) dan SMA Pelita Bangsa hanya 5 guru. 

Guru TIK SMA Negeri 2 Bandar Lampung Mukhlis Dwi Saputra mengatakan dirinya baru pertama kali divaksin.

"Pada saat vaksinasi saya tidak ada rasa apa-apa di dalam tubuh, saya tetap tenang saja setelah diobservasi," kata Mukhlis.

Dirinya tidak pernah khawatir dengan vaksinasi, karena sudah ada penelitian yang terbaik.

Kepala Diskes Lampung dr Reihana mengatakan bahwa pada hari guru SMA negeri atau swasta ini Bandar Lampung telah dilakukan vaksin. 

Pihaknya akan tetap mengevaluasi dengan sistem epidemiologi, survailen dan pelayanan kesehatannya. 

Semua diharapkan patuh prokes ketika KBM tatap muka dilakukan nantinya pada Juli mendatang. 

Kadisdikbud Lampung Sulpakar mengatakan bahwa total guru yang akan divaksin ada 28.293 orang dan khsusus Bandar Lampung ada sekitar 3.000an guru jenjang SMA. 

Untuk guru total yang akan divaksin guru SMA sebanyak 14.206 orang dan guru SMK 13.086 orang dan sisanya guru SLB. 

Vaksinasi semua dipusatkan di SMAN 2 Bandar Lampung yang dimulai hari ini hingga besok untuk guru SMA dan dilanjutkan guru SMK minggu depan. 

Semua proses vaksinasi telah diserahkan kepada Diskes kecuali di Bandar Lampung langsung pelaksananya. 

Daerah lain sudah dilaksanakan oleh masing-masing pemda dan tinggal Bandar Lampung yang belum. 

Dipersiapkan vaksinasi ini dalam rangka untuk menyambut KBM tatap muka dan ini sebagai upaya pencegahaan penularan corona. 

"Kami dari Disdikbud telah meminta kepada para satuan pendidikan untuk menyiapkan segala keperluan," kata Sulpakar.

Tercatat ada 6 dearah yang lebih dahulu melakukan pembelajaran tatap muka.

Seperti Tulang Bawang, Mesuji, Lampung Barat, Tulang Bawang Barat, Pesisir Barat, serta Lampung Utara.

Makanya setelah adanya vaksinasi ini berharap para guru sudah harus siap dalam proses KBM tatap muka.

( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )

Baca berita Bandar Lampung lainnya