Berita Nasional

Bripka ARP Pamit ke Kantor, Ternyata di Hotel dengan Oknum Polisi, 'Cuma Curhat'

Kasus polwan selingkuh di Semarang, Jawa Tengah ternyata sudah tercium oleh sang suami sejak sebulan sebelumnya.

grafis tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
Ilustrasi selingkuh. Kasus polwan selingkuh di Semarang, Jawa Tengah ternyata sudah tercium oleh sang suami sejak sebulan sebelumnya. Peristiwa perselingkuhan Bripka ARP diduga dengan Aiptu MM, dibongkar oleh sang suami yakni, Brigadir Muhammad Doni Kalbuadi. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, SEMARANG - Kasus polwan selingkuh di Semarang, Jawa Tengah ternyata sudah tercium oleh sang suami sejak sebulan sebelumnya.

Bahkan, untuk membuktikan kecurigaan, sang suami memasang GPS di mobil oknum polwan tersebut.

Kecurigaan sang suami tepat, sempat berpamitan untuk pergi ke kantor di Mapolres Pati, oknum polwan tepergok ke hotel bersama seorang pria yang juga oknum polisi. Kini, kasus polwan selingkuh tersebut telah ditangani Polda Jawa Tengah.

Peristiwa perselingkuhan Bripka ARP diduga dengan Aiptu MM, dibongkar oleh sang suami yakni, Brigadir Muhammad Doni Kalbuadi.

Bripka ARP tertangkap basah saat sedang bersama seorang oknum polisi di dalam kamar hotel. Sejumlah modus dalam melakukan dugaan perselingkuhan itu pun terungkap, mulai dari pakai nama samaran saat check in atau pesan kamar hotel hingga mengganti pelat nomor mobil.

Saat digerebek di kamar hotel sedang melakukan perselingkuhan Bripka ARP berkilah sedang curhat dengan Aiptu MM.

Kronologi

Brigadir Muhammad Doni Kalbuadi, suami Bripka ARP, sebelumnya sudah memonitor pergerakan istrinya lewat pelacak GPS. Brigadir Doni memasang GPS di mobil yang dikendarai istrinya itu.

Mulanya pada Rabu (24/3/2021) pagi, Bripka ARP meminta izin pada Brigadir Doni untuk melaksanakan kegiatan dinas di wilayah Kecamatan Gembong, Pati.

Namun pada siang harinya, GPS menunjukkan bahwa mobil yang dikendarai Bripka ARP sudah berada di Kota Semarang.

Brigadir Muhammad Doni Kalbuadi kemudian mengajak rekannya, yang juga seorang anggota polisi, untuk mencari keberadaan ARP.

Mobil yang dikendarai ARP kemudian ditemukan terparkir di sebuah mal di Semarang. Ternyata, Bripka ARP mengganti pelat nomor mobil itu. Pelat nomor yang aslinya K, sudah diganti menjadi pelat H.

Karena curiga, Brigadir Doni bersama rekannya kemudian mendatangi hotel, yang berada tak jauh dari lokasi terparkirnya mobil.

Dari hasil pengecekan di resepsionis, nama Bripka ARP maupun Aiptu MM tidak ditemukan di daftar tamu menginap. Namun, ada satu nama yang berdasarkan penelusuran dicurigai terkait dengan Aiptu MM.

Setelahnya, Brigadir tidak ditemukan beserta rekannya mendatangi kamar tersebut sambil menghubungi anggota Propam Polda Jawa Tengah. Setelah mencoba mengetuk pintu kamar, penghuni kamar tidak membuka pintu. Mereka justru menghubungi resepsionis karena merasa terganggu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved