Berita Nasional

Aiptu T Sebut Hanya Berteman dengan Pengirim Sate Beracun

Meski demikian, keterangan yang diberikan oleh Aiptu T itu baru sebatas lisan, belum dalam bentuk Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

Editor: taryono
Istimewa
Nani Aprilliani Nurjaman, pengirim sate beracun sianida (Istimewa) 

Ia memastikan saat ini proses penyidikan terkait sate sianida masih terus dilanjutkan.

Proses penyidikan pun masih tetap ditangani oleh Polres Bantul.

Diberitakan sebelumnya, dalam kasus paket sate beracun yang menewaskan bocah 8 tahun ini, polisi telah menetapkan satu tersangka yakni NA. 

NA ditangkap di kediamannya di Potorono, Kecamatan Banguntapan, Bantul, pada Jumat (30/4/2021). 

NA mengirimkan paket sate yang sudah ditaburi racun dan mengirimkannnya untuk Aiptu T. 

Namun, paket sate ini ditolak oleh Aiptu T karena tidak mengenal pihak yang mengirim. 

Sate itu kemudian dibawa oleh Bandiman, ojek online yang diminta mengantar sate, ke rumah dan diberikan kepada anak dan istrinya. 

Anak Bandiman, Naba Faiz Prasetya (8) meninggal dunia setelah memakan sate beracun itu. (*)

sumber: Tribun Jateng

baca berita terkait di sini

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved