Agus Riyanto Nilai Buku Pilkada di Tengah Pandemi Catatan Sejarah untuk Masa Depan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Komisioner KPU Provinsi Lampung Agus Riyanto menilai buku Pilkada di Tengah Pandemi merupakan catatan sejarah untuk masa depan.

Dia menuturkan buku Pilkada di Tengah Pandemi menceritakan masa-masa tahapan Pilkada sebelum dan sesudah Pandemi Covid-19.

Sebelumnya, tahapan Pilkada sudah mulai dilakukan sebelum adanya pandemi Covid-19.

Namun, di tengah pelaksanaannya pandemi Covid-19 melanda sehingga tahapan sempat ditunda.

"Kita bisa tahu dengan nuku ini menghadirkan dua era, pertama era sebelum pandemi, kedua sesudah pandemi," kata Agus Riyanto dalam acara webinar bedah buku KPU Bandar Lampung, Jumat (7/5/2021).

Kemudian, kata dia, kita bisa melihat masa-masa dimana masyarakat dan kalangan akademisi menentang pelaksanaan Pilkada.

Baca juga: KPU RI Apresiasi Buku Pilkada di Tengah Pandemi

Sehingga, KPU RI bersama Pemerintah dan DPR RI mulai mengambil langkah untuk menyikapi persoalan tersebut.

"Maka kemudian, apakah pandemi segera berakhir atau tidak, kemudian DPR pemerintah dan KPU RI membuat langkah- langkah. Ini menjadi hal yang menarik tersendiri," kata Agus Riyanto.

Selanjutnya, melalui buku tersebut seluruh elemen masyarakat bisa melihat penerapan dan imbauan menggunakan protokol kesehatan sangat gencar dilakukan saat pelaksanaan tahapan Pilkada.

"Kita menjadi penerap protokol kesehatan dan sekaligus mengimbau masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan,  kita ingin semua pihak bisa menjaga kesehatan dan keselamatan jiwa,  sehingga dampaknya baik sempai sekarang," kata Agus Riyanto. 

( Tribunlampung.co.id / Kiki Adipratama )