Chelsea Kembalikan 800 Tiket Lebih ke UEFA, Tes Covid-19 Jadi Alasan

"Mereka datang untuk menjadi teman kami selama Liga Super Eropa tetapi sekarang mereka telah berpaling dari kami lagi,"

"Desakan UEFA untuk memiliki penerbangan charter - awalnya terkait dengan 90% tiket, yang didorong kembali oleh klub - hanya menghabiskan 24 jam di Portugal dengan pengujian Covid tambahan dan biaya tambahan telah membuatnya sangat mahal," tambahnya

"Menjual tiket hingga 400 euro untuk final akses terbatas dengan perjalanan yang tidak perlu adalah keterlaluan ketika ada solusi yang jelas lebih dekat ke rumah," katanya.

Kapasitas 16.500 penonton telah dikonfirmasi untuk Stadion Dragao, Portugal yang berkapasitas berkapasitas 50.000 orang.

UEFA pun telah menuai kritik dari sejumlah pihak karena kebijakan penetapan harga tiket yang dianggap terlalu mahal.

Tiket penonton final Liga Champions 2021 dijual mulai dari 70 euro (£ 60,50) dan naik menjadi 400 euro (£ 346).

Namun, badan pengatur sepak bola Eropa menghadapi beberapa tantangan finansial yang besar.

Diperkirakan cadangan UEFA sebelum Covid sebesar 500 juta euro (£ 432,64 juta) akan menyusut menjadi lebih dari 100 juta euro (£ 86,53 juta) pada tahun 2023.

Dampak finansial tersebut merupakan akibat langsung dari biaya yang dikeluarkan untuk memindahkan Kejuaraan Eropa kembali satu tahun menghasilkan rabat untuk penyiar dan sponsor dan pengembalian uang kepada pemegang tiket.

Ditambah lagi biaya pengujian Covid dan langkah-langkah mitigasi untuk turnamen yang dijadwalkan ulang.

Itu menjelaskan mengapa UEFA sangat ingin agar final klub bergengsi mereka dimainkan di depan penggemar dan mendapatkan komitmen dari tempat-tempat Euro 2020 tentang jumlah pendukung.

Demikian berita jadwal final Liga Champions 2021, Chelsea kembalikan 800 tiket lebih kepada UEFA. ( tribunlampung.co.id / Hurri Agusto )

Baca berita Liga Champions lainnya