Lampung Selatan
Sepeda Motor Hilang Digondol Maling saat Terparkir di Rumah, Modusnya Bertamu
Satu unit sepeda motor Honda Beat Street dengan plat nomor BE 2188 OV hilang setelah digondol maling saat terparkir di rumah, pelaku masuk dengan cara
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Hanif Mustafa
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN - Satu unit sepeda motor Honda Beat Street dengan plat nomor BE 2188 OV diduga hilang digondol maling saat terparkir di rumah, Sabtu (19/6/2021).
Pelaku yang belum diketahui identitasnya ini menggasak motor diparkir di depan rumah Jalan Mawar, Gang Puspita, Sinarjati, Hajimena, Lampung Selatan sekira pukul 12.00 WIB.
Anak pemilik motor, Dafa Roihan (18) menuturkan pagi sekira pukul 08.00 WIB dirinya masih menggunakan motor tersebut.
Selanjutnya sekira pukul 10.00 WIB, korban keluar rumah menggunakan mobil. Sedangkan motor tersebut terpakir di halaman rumah dalam kondisi terkunci stang.
"Begitu saya mau keluar, motor itu di depan rumah. Stang saya kunci dan pagar rumah juga saya tutup," kata Dafa, Minggu (20/6/2021).
Baca juga: Ditangkap Polsek Pagelaran, Pelaku Curanmor Ini Pernah Beraksi di Rumah Makan BFC
Menurut Dafa sejam berselang dirinya pulang ke rumah dan masih mendapati Sepeda motor warna hitam itu di posisi semula.
Namun dirinya terkejut saat orang tuanya menanyakan keberadaan motor, yang diduga hilang dibawa oleh pencuri.
Korban menduga pelaku masuk halaman rumah dengan berpura-pura bertamu yang secara kebetulan pintu pagar tidak dikunci gembok.
"Sekitar abis azan Zuhur, orang tua saya nyariin motor itu kok gak ada," kata Dafa.
Hingga saat ini, lanjut Dafa belum diketahui keberadaan motor kesayangan nya tersebut.
Baca juga: Melawan saat Ditangkap, Pelaku Curanmor Dapat Hadiah Timah Panas dari Polisi
Namun korban juga belum membuat laporan kehilangan tersebut ke aparat kepolisian setempat.
Korban berdalih tak mau ribet dengan membuat laporan ke polisi. Sementara orang tua korban menyatakan ikhlas dengan hilangnya motor tersebut.
"Kata orang tua saya, kalo emang masih rezeki kita pasti bakal balik itu motor kalo bukan rezeki insyaallah bakal di ganti yang lebih baik," kata Dafa.
Sementara itu, Kapolsek Natar Kompol Hendi Prabowo menyarankan korban segera membuat laporan polisi.
Hal tersebut untuk menjadi dasar penyelidikan aparat kepolisian. "Segera lapor agar kami tindaklanjuti," kata Kapolsek.
Kapolsek juga menghimbau masyarakat untuk dapat membantu kepolisian dalam menciptakan keamanan, keselamatan dan ketertiban dalam bermasyarakat.
"Pastikan kendaraan pribadi menggunakan kunci tambahan. Selanjutnya lapor jika menjadi korban atau melihat tindak kejahatan, dan jangan main hakim sendiri," kata Kapolsek. ( Tribunlampung.co.id / Muhammad Joviter)