Berita Terkini Artis

Dituduh Lakukan Pelecehan, Rian DMasiv Merasa Tidak Aman Saat Diajak Bertemu

Artis Rian DMasiv dituduh lakukan pelecehan. Rian lapor polisi karena merasa nama baiknya tercemar dengan cuitan yang dibuat oleh akun tersebut.

Penulis: Gusti Amalia | Editor: Ridwan Hardiansyah

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Artis Rian DMasiv dituduh lakukan pelecehan karena ajak anak Denny Sakrie ke kamar hotel.

Hal tersebut terungkap melalui cuitan di akun Twitter mendiang Denny Sakrie, yang diduga ditulis oleh keluarga sang pengamat.

Dalam serangkaian cuitan, keluarga Denny Sakrie tuding Rian DMasiv telah menggoda anak perempuan Denny.

Tak hanya itu, dalam tuduhan yang sama dikatakan, Rian DMasiv ajak anak Denny Sakrie ke hotel di Bali.

"Sebuah cerita. @RianEkkyP menggoda anak saya. Disuruh datang ke kamar hotelnya dibali. Tlp pakai media inbox jam 3. Mau diselesaikan hari ini dan rian udah menyanggupi malah ga datang. Chicken?" beber akun tersebut, Minggu (20/6/2021).

Baca juga: Isu Gary Iskak Idap Kanker Hati, Sahabat Ungkap Faktanya

Baca juga: Adik Julia Perez Digugat Cerai, Tulis Berkah dan Situasi Buruk

Kekesalan itu muncul lantaran Rian DMasiv tidak datang di tempat pertemuan yang telah mereka sepakati untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

Terlebih, keluarga Denny Sakrie, menurut akun tersebut, sudah mencoba menghubungi sang vokalis.

Bahkan, hal itu sampai membuat cuitan agar Rian DMasiv balas pesan WhatsApp miliknya segera.

Sayang saat itu, Rian DMasiv belum beri balasan.

Tak kunjung dapat balasan, tudingan demi tudingan kembali menyerang Rian.

Baca juga: Kalina Ocktaranny Buka Suara Soal Polemik Rumah Tangganya, Kita Jauh dari Kata Sempurna

Baca juga: Rian DMasiv Dituduh Lakukan Pelecehan, Rian DMasiv Beri Klarifikasi

Akun itu pun kemudian singgung soal aib Rian DMasiv yang pernah diisukan menghamili sang istri sebelum menikah.

"Saya ga mau tau history kamu ya @RianEkkyP. Saya search kamu digosipkan menghamili istri kamu sebelum nikah. Dan anak kamu yang pertama lahir 6 bulan lebih? Saya ga peduli."

"Jangan anak saya!!! Kamu ga mandang bapaknya udah meninggal? Dia masih kecil. Bukannya melindungi," lanjut akun tersebut.

Permasalahan soal Rian DMasiv dituduh lakukan pelecehan itu pun sudah sampai ke telinga istri Rian DMasiv.

Tapi, keluarga Denny Sakrie justru mendapat reaksi yang mengejutkan.

Dijelaskan, istri Rian DMasiv sebut keluarga Denny Sakrie pansos dengan membuat isu tersebut.

Tak ayal, reaksi istri Rian DMasiv itu pun membuat keluarga Denny semakin kesal.

"Istri kamu diaduin malahan bilang pansos. Lah bapaknya anak saya terkenal sangat se jagat raya. Kok pansos? Please be smart," cuitnya lagi.

Lebih lanjut, akun tersebut yang diduga keluarga Denny Sakrie mengatakan kepada pelantun Diam Tanpa Kata itu untuk tidak menggoda anak mendiang Denny Sakrie.

"Kamu itu masuk sexual harrassment @RianEkkyP but wasting time wasting money. And u know? I'm still happy jalanin hidup. Kok kamunya merusak sih???" lanjutnya.

"Belilah perempuan yang udah ada bandrolnya @RianEkkyP. Jadi gampang. Ada jual beli. Ga kayak gini.

"Gw ajarin. Kalo napsu lo gede banget dan ga bisa dipuaskan sama istri lo. Jangan anak pengamat musik yang lo kasih album lo buat dinilai."

Layaknya luka ditaburi garam, kemunculan sebuah akun Twitter lain yang percaya atas tuduhan keluarga Denny Sakrie itu pun memperburuk keadaan.

Sebab, Rian DMasiv dituduh lakukan pelecehan juga oleh akun tersebut, hingga bongkar histori percakapan di media sosial.

Lapor polisi

Vokalis Rian DMasiv lapor polisi, buntut dari isu miring Rian DMasiv dituduh lakukan pelecehan yang dilayangkan oleh akun Twitter @dennysakrie belum lama ini.

Pasalnya, Rian merasa nama baiknya tercemar dengan cuitan yang dibuat oleh akun tersebut.

"Ini saya bikin laporan kepolisian," kata Rian DMasiv yang dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment, Selasa (22/6/2021).

Sebelum laporan itu dibuat sebenarnya Rian menginginkan permasalahan mereka diselesaikan dengan cara kekeluargaan.

"Saya mulanya juga penginnya baik-baik, pengin mediasi," ujarnya.

Bahkan sudah ada itikad baik dari kedua belah pihak dengan mengajukan mediasi.

Undangan pertama datang dari pihak keluarga Denny Sukrie, tetapi Rian DMasiv tak hadir lantaran merasa lokasi pilihan mereka membuat Rian merasa tak aman.

"Jadi kemarin itu mereka mengajak bertemu saya tapi di sebuah tempat yang menurut saya, saya merasa tidak aman."

"Oleh karena itu saya sempat mengajak satu orang sahabat saya ini untuk mendampingi saya, karena bagaimana pun saya perlu menjaga diri saya juga, karena saya tidak mau ada hal yang di luar kendali saya juga."

"Dan mereka tidak mengizinkan saya untuk mengajak asisten saya atau sahabat saya. Akhirnya saya tidak datang, karena menurut saya ini tidak aman untuk saya," imbuh Rian.

Lalu, undangan kedua datang dari Rian.

Saat itu pelantun Diam Tanpa Kata itu memilih Polda Metro Jaya sebagai lokasi pertemuan lantaran dinilai lebih netral bagi keduanya.

"Dan akhirnya setelah itu saya mengundang mereka untuk mediasi, karena saya niatnya semuanya penginnya baik-baik. Saya nggak mau ada yang namanya sampai berantem atau apapun, saya nggak mau, karena saya juga menghormati almarhum juga, kebetulan teman saya juga.

"Tapi ternyata saya undang mereka ke tempat yang netral yaitu Polda Metro Jaya dan saya bilang kalau mau jumpa, kita bertemu, mediasi di Polda Metro Jaya, saya undang jam 2 siang," sambungnya.

Sayangnya, Rian justru tak mendapatkan tanggapan, padahal dirinya sudah berada di lokasi pertemuan.

Bahkan ia sempat menunggu beberapa jam di Polda.

"Saya kemarin sudah undang mereka tapi ternyata malah tidak ada jawaban, saya tanya tadi jam 13.30 WIB siang saya tanya lagi 'Saya sudah di Polda Metro', tidak ada jawaban bahkan centang satu, jadi tidak diterima WhatsApp saya oleh mereka.

"Kita tunggu sampai jam 2, jam 3 nggak datang, jam 4 nggak datang, sampai akhirnya jam 5 kita bikin laporan polisi," katanya.

Di hadapan awak media dijelaskan pula alasan Rian DMasiv lapor polisi.

"Kenapa saya harus melakukan ini karena jujur saya sangat sedih dengan pemberitaan yang beredar di media, sangat menyudutkan saya.

"Sesuatu yang tidak saya lakukan, tapi dibesar-besarkan padahal saya juga sedihnya itu karena langsung disimpulkan gitu loh saya melakukan itu," ungkapnya.

Ia juga menyesalkan dengan pemberitaan yang beredar di media, mengingat anaknya sudah cukup besar dan bisa mencari informasi tersebut secara terbuka di internet.

"Dan yang saya sesalkan adalah saya kan punya anak juga, anak saya sudah besar, bisa melihat berita dengan mudah juga. Jadi saya jujur sedih sekali dengan pemberitaan ini.

"Oleh karena itu saya harus melakukan hal yang melindungi saya. Sebagai warga negara saya juga punya hak untuk dilindungi oleh Undang-Undang juga hukum," tegasnya.

Hal serupa juga dikatakan oleh Christian Simanjuntak, kuasa hukum Rian DMasiv.

Simanjuntak membantah soal kabar Rian DMasiv dituduh lakukan pelecehan.

"Jadi terkait dengan apa yang sudah Rian sampaikan bahwa ada kejadian, yang mana kejadian itu bukan merupakan kejadian yang dia lakukan.

"Tidak pernah dia melakukan, tapi itu menjadi pemberitaan yang sangat viral dan menyebabkan Rian merasa tercemar nama baiknya dan difitnah atas pemberitaan ataupun Twitter yang sudah ditweet salah satu akun Twitter.

Ia juga membenarkan bahwa Rian DMasiv lapor polisi.

"Jadi hari ini Rian sudah mencoba menyelesaikan secara baik-baik, mengundang untuk datang.

"Kita tunggu sampai jam 4, jam 5 tidak hadir, akhirnya Rian memutuskan untuk 'Oke bang, kita buat laporan' dan kita bikin laporannya dan sudah diterima oleh Polda Metro Jaya dari unit Cyber.

"Ini tanda terima laporannya nomor 3117 ya per tanggal hari ini 21 Juni 2021," kata Christian Simanjuntak.

Tak hanya itu, kuasa hukum Rian DMasiv juga mengatakan bahwa pihaknya siap apabila dipanggil untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait permasalahan ini.

"Jadi sebagai yang di sini merasa sebagai korban, Rian, kita akan tunggu saja prosesnya nanti dari penyidik bagaimana.

"Dan seandainya pun nanti dari penyidik akan ada upaya-upaya untuk melakukannya secara kekeluargaan perdamaian, saya rasa itu juga hal yang terbaik, mengingat ini kan kita sama-sama orang Timur ya bagaimana kita tahu juga akan adatnya juga baik, mengedapankan perdamaian gitu," beber Simanjuntak.

Sebelumnya Rian DMasiv dituduh lakukan pelecehan pada anak Denny Sakrie, pengamat musik Indonesia.

Ia dituduh ajak anak sang pengamat musik itu ngamar di hotel di wilayah Bali.

Tuduhan itu datang dari akun Twiitter mendiang Denny Sakrie, yang diduga ditulis oleh keluarga Denny Sakrie.

Namun, Rian DMasiv bantah tuduhan tersebut. ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika / Gusti Amalia )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved