Ada 30 Kasus Baru Covid-19 di Tanggamus, 13 Pasien Dirawat di RS Secanti Gisting

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TANGGAMUS - Kasus harian Covid-19 di Tanggamus masih tinggi.

Tercatat ada 30 penambahan kasus baru, Minggu (27/6/2021).

"Ada penambahan 30 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Tanggamus. Penambahan ini merupakan kasus baru," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Tanggamus dr Eka Priyanto.

Para pasien diidentifikasi nomor 896, usia 50 tahun, perempuan dari Kecamatan Wonosobo.

Baca juga: Lampung Utara Catat Penambahan Baru Covid-19 Sebanyak 61 Orang, Tertinggi di Lampung

Pasien 897, usia 54 tahun, laki laki dari Kecamatan Wonosobo.

Keduanya adalah tenaga kesehatan di RSUD Batin Mangunang, Kota Agung.

Pihak rumah sakit lakukan serangkaian pemeriksaan, termasuk pemeriksaan PCR.

"Hasil PCR pasien positif Covid-19. Karena gejala sudah membaik, pasien melakukan isolasi lanjutan di rumah dengan mengikuti ketentuan," kata Eka.

Lalu pasien 898, usia 52 tahun, laki-laki, dari Kecamatan Gisting.

Baca juga: Artis Jane Shalimar Meninggal Dunia, Sempat Dirawat karena Covid-19

Pasien 899, usia 54 tahun, perempuan dari Kecamatan Pulau Panggung.

Pasien 900, usia 40 tahun, laki-laki, dari Kecamatan Gisting.

Pasien 901, usia 56 tahun, perempuan dari Kecamatan Gunung Alip.

Pasien 902, usia 38 tahun, perempuan dari Kecamatan Gisting.

Pasien 898, 899, 900, 901, dan 902 merupakan kasus baru, bergejala, yang disertai penyakit penyerta.

Mereka dibawa ke RS Panti Secanti Gisting untuk diperiksa.

"Hasil PCR pasien menunjukkan positif Covid-19. Pasien masih dilakukan isolasi lanjutan di RS Panti Secanti untuk mendapatkan penanganan terkontrol," jelas Eka.

Selanjutnya pasien 903, usia 40 tahun, perempuan dari Kecamatan Gisting.

Pasien 904, usia 30 tahun, laki-laki, dari Kecamatan Gisting.

Pasien 905, usia 41 tahun, perempuan, dari Kecamatan Gisting.

Pasien 906, usia 48 tahun, laki-laki dari Kecamatan Gisting.

Pasien 907, usia 65 tahun, perempuan dari Kecamatan Gisting.

Pasien 903, 904, 905, 906, dan 907 merupakan hasil screening Puskesmas Gisting terhadap warga yang bergejala.

Dilakukan serangkaian pemeriksaan termasuk rapid antigen hasilnya reaktif lalu tes PCR.

"Hasil PCR pasien menunjukkan positif Covid-19. Karena tidak bergejala lagi, pasien dianjurkan melakukan isolasi di rumah," jelas Eka.

Selanjutnya pasien 908, usia 32 tahun, perempuan dari Kecamatan Wonosobo.

Pasien 909, usia 22 tahun, perempuan dari Pringsewu.

Pasien 910, usia 35 tahun, perempuan dari Kecamatan Kota Agung.

Pasien 911, usia 23 tahun, perempuan, dari Kecamatan Kota Agung Timur.

Pasien 912, usia 25 tahun, perempuan dari Kecamatan Kota Agung.

Pasien 913, usia 44 tahun, perempuan dari Kecamatan Semaka.

Pasien 914, usia 26 tahun, perempuan, dari Kecamatan Kota Agung Barat.

Pasien 908, 909, 910, 911, 912, 913, dan 914 merupakan kasus baru hasil screening terhadap pegawai Pemkab Tanggamus.

Dilakukan rapid antigen dengan hasil reaktif, kemudian dilanjutkan tes PCR.

Pasien 915, usia 55 tahun, perempuan, dari Kecamatan Gisting.

Pasien 916, usia 34 tahun, perempuan dari Kecamatan Kota Agung Timur.

Pasien 917, usia 60 tahun, perempuan dari Kecamatan Ulu Belu.

Pasien 918, usia 70 tahun, perempuan dari Kecamatan Air Naningan.

Pasien 919, usia 56 tahun, perempuan, dari Kecamatan Gisting.

Pasien 920, usia 70 tahun, laki-laki, dari Kecamatan Wonosobo.

Pasien 921, usia 55 tahun, laki-laki, dari Kecamatan Pulau Panggung.

Pasien 922, usia 56 tahun, perempuan dari Kecamatan Air Naningan.

Pasien 915, 916, 917, 918, 819, 920, 921, dan 922 merupakan kasus baru dan bergejala.

Selanjutnya pasien 923, perempuan usia 31 tahun, dari Bandar Lampung.

Pasien tenaga kesehatan di Puskesmas Kedaloman Gunung Alip.

Lalu pasien 924, usia 79 tahun, perempuan, pasien 925, usia 59 tahun, perempuan. Keduanya dari Kecamatan Sumber Rejo.

Dengan demikian, di Tanggamus kini ada 925 kasus Covid-19.

Baca juga: Pasien Covid-19 Ditemukan Tak Bernyawa di Selokan, Diduga Kabur dari RS

Selesai isolasi 761 orang, sedang isolasi 130 pasien, dan ada 34 kasus kematian.

( Tribunlampung.co.id / Tri Yulianto )