Berita Lampung

Banjir Rob Terjang Lampung Selatan, 2 Perahu dan 6 Bagan Nelayan Rusak

Beberapa kecamatan di Kabupaten Lampung Selatan diterjang banjir rob, pada Kamis (6/11/2025).

Dokumentasi
BANJIR ROB - Bagan nelayan di Lampung Selatan rusak diterjang banjir rob, Kamis (6/11/2025). 

Ringkasan Berita:
  • Beberapa kecamatan di Lampung Selatan diterjang banjir rob pada Kamis (6/11/2025), menyebabkan kerusakan pada dua kapal dan enam bagan nelayan.
  • Wilayah yang terdampak banjir rob antara lain Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo, Desa Rangai Tritunggal, Kecamatan Katibung, pesisir pantai Kalianda, Rajabasa, Sukaraja, Way Mulai, dan Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi.
  • BPBD Lampung Selatan telah melakukan respon dan imbauan kepada masyarakat untuk tetap tenang dan waspada.

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Beberapa kecamatan di Lampung Selatan diterjang banjir rob, pada Kamis (6/11/2025).

Akibat banjir rob tersebut dua kapal nelayan di Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo rusak ringan dan enam bagan nelayan di Desa Rangai Tritunggal rusak dan tiangnya hampir roboh.

Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lampung Selatan Maturidi Ismail mengatakan, ada beberapa wilayah di Lampung Selatan terdampak banjir rob.

"Untuk di Desa Suak, ombak laut naik sampai ke daratan, dari pukul 18.30 WIB sampai pukul 21.00 WIB. Semua pantai yang ada di Desa Suak tergenang air. Salah satunya pantai Muara Indah, ujarnya, Jumat (7/11/2025).

Ia menyebut dampak dari banjir rob di Desa Suak, dua perahu warga rusak.

"Dampaknya dua perahu warga di dusun Buatan Desa Suak terdampak, akibat benturan," ujarnya.

Beruntung tidak ada korban jiwa akibat banjir tersebut.

Ia menyebut, selain di Desa Suak, banjir rob juga menerjang daerah pesisir pantai Kalianda sampai ke Rajabasa.

"Untuk daerah pesisir dari Kalianda bawah, kelurahan Kalianda, sampai pesisir Desa Banding, Rajabasa, Sukaraja, Way Mulai induk Way Mulai Timur, Desa Kunjir, ombak laut naik dan air sampai ke badan jalan utama pesisir," ujarnya.

"Namun di pukul 22.00 air berangsur surut. Dan ombak laut berangsur tenang. Angin normal kembali. Tidak ada rumah warga yang terdampak signifikan," ucapnya.

Ia menyebut daerah pantai di Kecamatan Katibung juga mengalami banjir rob.

"Di Desa Tarahan dan Desa Rangai Tritunggal Kecamatan Katibung, air laut juga naik sampai ke daratan," ujarnya.

"Lalu di pukul 22.00 WIB air kembali surut dan normal. Paginya warga bergotong royong membersihkan sisas banjir. Tidak korban jiwa. Namun, enam bagan warga rusak. Tiangnya hampir roboh," sambungnya.

Yang terakhir, wilayah yang terdampak banjir rob berada di Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi, banjir rob kembali menerjang kampung tersebut.

Ia menyebut semua data diperoleh dari Desa Tangguh Bencana (Destana) yang ada disetiap desa.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved