Berita Luar Negeri

Dua Anak di Amerika Serikat Tewas Tragis di Tangan Orangtuanya

Nasib tragis harus dialami oleh dua orang anak di Idaho, Amerika Serikat. Keduanya harus menemui ajal di tangan orang tuanya sendiri.

Editor: Dedi Sutomo
JITET
Ilustrasi Dua anak di Amerika Serikat tewas ditangan kedua orang tuanya sendiri. 

Sedangkan menurut keterangan pihak berwenang, Lori Vallow memercayai dirinya sebagai titisan Tuhan.

Ia pun menganggap perlu menikahi Chad untuk memenuhi wahyu Tuhan yang diberikan padanya sebelum akhir zaman.

Sementara Daybell percaya bahwa dirinya telah menjalani banyak kehidupan sebelumnya, bahkan bisa berbicara dengan malaikat.

Dirinya juga mengklaim bisa membaca aura seseorang.

Sebelum JJ dan Tyle Vallow tewas, kedua korban dilaporkan hilang tanpa jejak sejak September 2019 oleh kerabat.

Bahkan kasus hilangnya kakak beradik ini menjadi kasus terpopuler di Amerika karena banyak yang penasaran dengan alasan di baliknya.

Polisi setempat kemudian mulai bergegas menelusuri jejak kedua orang hilang tersebut, bahkan menanyakan langsung pada orangtuanya.

Saat ditanya soal keberadaan anak-anaknya, Lori mengatakan bahwa mereka berada di Arizona bersama keluarga teman Vallow, yaitu Melanie Gibb.

Sayangnya, Gibb membantah hal tersebut.

Ia juga mengungkapkan bahwa pasangan suami istri itu telah memintanya untuk berbohong kepada polisi mengenai keberadaan JJ.

Pengakuan Gibb itu juga yang kemudian membuat polisi sadar bahwa Tylee juga hilang.

Namun pada Juni 2020, polisi akhirnya menemukan keduanya.

Alih-alih ditemukan dalam keadaan utuh dan bernyawa, polisi setempat justru menemukan jenazah kedua korban di lahan kuburan milik Daybell.

Mayat JJ ditemukan terkubur dalam keadaan tubuhnya terbungkus lakban dan plastik.

"Kepolisian mulai menggali tanah dan mendapati ada tiga batu putih besar dan batu datar."

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved