Apa Itu
Apa Itu Globalisasi, Istilah Era Modern yang Menunjukan Integrasi Internasional
Istilah globalisasi bukanlah sesuatu yang asing untuk saat ini, Istilah ini sangat sering didengar, baik dalam pemberitaan atau pun pembicaraan lain.
Dari penelitian dan pengembangan, hingga pengolahan bahan baku, produksi suku cadang, perakitan komponen, dan pemasaran produk akhir.
Ketika globalisasi berlangsung, maka kesejahteraan ekonomi individu akan semakin dipengaruhi oleh kekuatan pasar global.
Itu dikendalikan negara-negara dan lembaga-lembaga internasional.
Dikutip dari Forbes, sebuah reaksi terhadap globalisasi sedang meningkat di seluruh dunia.
Baca juga: Apa Itu Hewan Ovipar, Pembuahan Sel Telur dengan Eksternal dan Internal
Itu merupakan tulisan dari Profesor Harvard Dani Rodrik.
Ini pada akhirnya adalah hasil dari persaingan antara pekerja di negara-negara berkembang dan maju.
Dampak globalisasi
Pada proses globalisasi ini akan muncul dampak yang memunculkan perubahan sikap, nilai dan pola perilaku pada masyarakat.
Lembaga seperti WTO atau Organisasi Perdagangan Dunia dan IMF atau Dana Moneter Internasional kerap jadi sasaran kritik dan protes.
Karena, banyak keputusan ekonomi didelegasikan ke lembaga-lembaga itu.
Dampak positif dari globalisasi ini sistem pemerintahan semakin terbuka dan terciptanya demokrasi.
Ini juga bisa mendorong pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
Selain itu, globalisasi bisa meningkatkan produktivitas kerja masyarakat dan mendorong peningkatan gerak sosial masyarakat.
Dampak negatif yang akan terjadi itu bisa memudarkan rasa nasionalisme dan rasa cinta terhadap produk-produk dalam negeri.
Baca juga: Apa Itu Curah Hujan Menurut BMKG
Ini juga akan memunculkan kesenjangan ekonomi dan bentura budaya di masyarakat.
Demikian pembahasan apa itu globalisasi. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )