Mayat Wanita di Lamsel, Korban Tewas karena Luka Sayatan Sajam

Mayat wanita yang ditemukan di kosan Lamsel meninggal karena luka sayatan senjata tajam.

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: taryono
Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus
Mayat wanita yang ditemukan di kosan Lamsel meninggal karena luka sayatan senjata tajam. 

Laporan Reporter Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN - Mayat wanita yang ditemukan di kosan meninggal karena luka sayatan senjata tajam.

Hal ini disampaikan Kaur Inafis Polres Lampung Selatan Bripka Iedrus Hasby.

Korban bernama Sherly atau S ditemukan tewas di kosan di Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum), Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, Jumat (13/8/2021) sekitar pukul 09.00 wib.

Iedrus mengatakan dari visum luar yang dilakukan, terlihat luka sayatan senjata tajam di leher korban.

"Sementara dari hasil visum luar, korban meninggal dunia akibat luka sayatan senjata tajam di bagian leher," kata Iedrus.

"Luka sayaran tersebut cukup panjang, hingga menyebabkan leher korban nyaris terputus," sambungnya.

Iedrus mengungkapkan tidak ditemukan luka lain selain luka sayatan di bagian leher korban, pemeriksaan visum luar masih dilakukan.

"Kami juga sedang memeriksa barang-barang korban yang diamankan dari lokasi kejadian. Seperti botol minuman keras dan beberapa barang bukti lainnya," ujarnya.

"Semoga kami mendapatkan petunjuk untuk mengungkap kasus ini," tutupnya.

Dibunuh teman kencan

Mayat yang ditemukan di kosan di Lamsel diduga dibunuh teman kencannya.

Hal ini disampaikan Kasat Reksrim Polres Lampung Selatan AKP Enrico Donald Sidauruk.

TKP penemuan mayat di kosan di Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum), Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, Jumat (13/8/2021) sekitar pukul 09.00 wib.

Korban ditemukan tewas dengan luka sayatan senjata tajam di leher korban.

Enrico mengatakan korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di depan pintu kamar mandi, di dapur korban.

"Saat kami tiba di lokasi, kami temui jenazah korban di dapur kamar kos dengan tubuh bersimba darah," kata Enrico.

"Ditemukan luka sayatan senjata tajam di bagian leher korban," sambungnya.

Enrico mengatakan dugaan sementara korban diduga dibunuh teman kencannya.

"Dari lokasi kejadian juga kami mengamankan botol minuman keras yang diduga milik korban," sambungnya.

Enrico mengatakan petugas masih melakukan penyelidikan dan penyidikan atas kasus tersebut.

"Kami masih menunggu hasil dari tim Forensik RSUD Bob Bazar," tutupnya.

Autopsi mayat

Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan AKP Enrico Donald Sidauruk mengatakan dirinya masih menunggu hasil autopsi mayat wanita.

TKP kosan di Jalan Lintas Sumatera, Desa Kedaton, Kabupaten Lampung Selatan, Jumat (13/8/2021).

Saat ditemukan korban mengenakan atasan warna Pink dengan bawahan rok pendek warna hijau gelap.

Selain itu di leher korban terlihat luka bekas senjata tajam.

Diduga korban dihabisi di ruangan tidur, kemudian baru diseret pelaku ke bagian belakang kosan.

Hal ini terlihat tumpahan darah korban ditemukan di ruangan tidur.

Saat ditemui d ilokasi kejadian, Enrico belum bisa memberi keterangan.

"Nanti ya, kita masih melakukan olah TKP. Sementara ini masih belum bisa kasih keterangan," kata Enrico.

"Jenazah korban telah dibawa ke RSUD Bob Bazar untuk dilakukan autopsi. Kami masih menunggu hasil dari Tim Forensik," sambungnya.

Saat di lokasi kejadian terlihat botol minuman keras dibawa oleh polisi untuk proses penyelidikan.

Sampai berita ini diturunkan, Kasat Reskrim masih belum bisa dimintai keterangan.

Mayat wanita

Warga digegerkan dengan penemuan mayat wanita di kamar indekos di pinggir Jalan Lintas Sumatra (Jalimsum) Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, Jumat (13/8/2021). 

Seorang warga Putri (25) mengatakan, mayat yang belum diketahui identitasnya tersebut pertama kali ditemukan oleh pedagang sayur keliling sekitar pukul 09.00 WIB.

"Ketika saya datang, warga sudah ramai di lokasi. Polisi juga langsung datang ke lokasi melakukan olah tkp dan memasang garis polisi," ujarnya.

Ia juga menambahkan, bahwa korban merupakan penghuni kosan di sana.

"Korban masih muda, umur mungkin sekitar 25-30 tahun. Saya kurang kenal orangnya karena korban jarang bergaul dengan warga sekitar. Setau saya dia juga belum lama pindah ke kos ini," katanya.

Baca juga: Perkembangan Kasus Covid-19 di Lampung Selatan, Desa Gandri di Penengahan Lockdown

Adapun pantauan di lokasi kejadian, tampak Polsek Kalianda, Polres Lampung Selatan, bersama Tim Inafis Polres Lampung Selatan langsung mendatangi lokasi kejadian untuk lakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Tak berselang lama mobil jenazah tiba dilokasi dan membawa mayat wanita tersebut ke RSUD Bob Bazar SKM Kalianda untuk dilakukan proses otopsi.

Baca juga: Kecamatan Penengahan Lampung Selatan Beri Tempat Pelaku UMKM Berjualan di Lokasi Lapak Vaksinasi

Garis polisi masih terpasang di lokasi kejadian, dan warga dilarang mendekat ke kamar indekos tersebut. ( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )

(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved