Lampung Selatan

Lampung Selatan Krisis Alat Rapid Tes Antigen, Dinkes: Stok Sekitar 20 Ribu

Kabupaten Lampung Selatan sedang mengalami krisis alat rapid tes antigen. stok alat rapid tes hanya ada sekitar 20 ribu.

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Hanif Mustafa
Dokumentasi
Ilustrasi, Lampung Selatan sedang mengalami krisis alat rapid tes antigen. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN - Kabupaten Lampung Selatan saat ini diyakini sedang mengalami krisis alat rapid tes antigen atau alat untuk mengecek Covid-19.

Hal ini terungkap dari keterangan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan Joniyansah.

Joniyansah menyampaikan stok alat rapid tes yang ada di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan hanya ada sekitar 20 ribu alat rapid tes.

"Testing dalam masa PPKM ini hanya bisa dilakukan 800 sampai 900 per harinya. Keterbatasan stok alat tes antigen Covid-19 menjadi salah satu kendalanya," kata Joni, Minggu (15/8/2021).

"Kita hanya punya stok sekitar 20 ribu alat rapid tes antigen," sambungnya.

Joni mengatakan hal tersebit diperparah dengan tidak dianggarkannya pengadaan alat testing Covid-19 dalam refocussing anggaran dalam APBD 2021.

"Kita akan mengusulkan pengadaan alat testing Covid-19 di APBD perubahan jelang akhir tahun nanti," terangnya.

Baca juga: Perekaman E-KTP di Mesuji Lampung Capai 98 Persen, Total 163.603 Jiwa

"Padahal, sesuai dengan instruksi Mendagri dalam masa PPKM Level IV, Lampung Selatan dapat melakukan testing sebanyak 15.456 per hari," pungkasnya. ( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved