Berita Terkini Nasional
Istri Muda Yosef Tes DNA Terkait Kematian Istri Tua dan Anaknya
Terkini, polisi telah melakukan tes DNA terhadap istri muda Yosef, suami atau ayah dari kedua korban.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Korban Tuti (55) dan Amalia Mustika Ratu (24).
Terkini, polisi telah melakukan tes DNA terhadap istri muda Yosef, suami atau ayah dari kedua korban.
Tes dilakuakn terhadap saksi M dan dua anaknya.
Hal itu dilakukan sebagai bagian dari proses penyelidikan kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.
Anak dan ibu itu tewas mengenaskan.
Mayatnya ditumpuk di bagasi Toyota Alphard pada 18 Agustus 2021.
Untuk mengungkap pelaku, polisi sudah melakukan olah TKP dan mencari sidik jari, termasuk tes DNA.
Baca juga: Terungkap, Jarak Rumah Istri Muda Yosef dengan TKP Pembunuhan di Subang 20 Menit
Untuk mendukung penyelidikan polisi, M beserta dua anaknya sempat menjalani tes DNA oleh Polri.
"Iya, ibu M dan dua putranya ikut tes DNA, diambil sample kuku dan darahnya," ucap Robert Marpaung saat dihubungi via ponselnya, Rabu (25/8/2021).
Hasil tes DNA itu akan menentukan peran M dan dua putranya tersebut.
"Jadi analisa saya soal tes DNA itu, polisi hendak mencocokan barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian. Karena polisi katanya menemukan darah dari pihak lain di lokasi kejadian," kata Robert.
Robert Marpaung mempercayakan dan yakin Polres Subang bisa mengungkap kasus yang masih penuh teka teki ini.
"Kami yakin Polres Subang bisa mengungkap pelakunya," ucap dia. Menurutnya, M, istri muda Yosef, juga berharap Polri segera mengungkap pelaku dalam kasus ini. Klien kami juga berharap demikian supaya kasus ini jadi terang benderang. Apalagi saat ini, banyak saksi dimintai keterangan sehingga menimbulkan ruang saling curiga," kata dia.
Tes DNA Tunggu Hasil Laboratorium Forensik
Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan, pihaknya menunggu hasil dari Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri atas temuan dari barang bukti yang diamankan di lokasi kejadian, Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang.
"Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari Laboratorium Forensik Mabes Polri atas barang bukti yang kita temukan di TKP. Nanti kita tunggu hasil dari analisanya seperti apa," ujar AKBP Sumarni saat ditemui di Mapolres Subang, Kamis (26/8/2021).
Menurut AKBP Sumarni, sampai dengan saat ini untuk saksi sendiri juga bertambah menjadi 25 orang yang dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. Hingga 26 Agustus, sudah sepekan kasus 338 itu berlalu.
"Sementara untuk saksi sendiri saat ini sudah bertambah menjadi 25 orang sampai saat ini masih kami periksa," ucap Kapolres Subang.
Diketahui, Tuti bersama anaknya Amalia ditemukan tewas mengenaskan. Mayat keduanya ditumpuk di dalam bagasi mobil belakang.
Hapus Foto
Terungkap sosok yang hapus foto-foto Amalia Mustika Ratu (24).
Amalia adalah korban pembunuhan sadis di Subang bersama ibunya, Tuti Suhartini (55).
TKP di Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Sehari sebelum ditemukan tewas bersama sang ibu, Amalia sempat mengunggah Instagram Story, Selasa (17/8/2021).
Sesaat setelahnya, 36 unggahan Instagram Amalia mendadak hilang.
Dikutip dari TribunJabar, sosok yang menghapus unggahan Amalia di Instagram ternyata sang kekasih.
Hal ini disampaikan oleh bibi Amalia, kakak dari Tuti, Lilis Sulastri (56).
Baca juga: Pria Asal Cimahi Hapus Foto-foto Amalia setelah Dibunuh, 4 Tahun Pacaran Akhirnya Kandas
Lilis mengatakan, kekasih Amalia sempat meminta izin saat akan menghapus unggahan Amalia di Instagram.
Kepada keluarga Amalia, sang kekasih mengaku melakukannya demi kebaikan almarhumah.
"Pacarnya juga bilang katanya demi kebaikan biar enggak terlalu tersebar jadi dihapus sama pacarnya Amalia itu," kata Lilis, Kamis (26/8/2021).
Mengutip TribunJabar, Lilis mengungkapkan kekasih Amalia adalah pria asal Cimahi, Jawa Barat.
Keduanya berkuliah di kampus yang sama dan sudah menjalin hubungan selama empat tahun lebih.
Menurut Lilis, kekasih Amalia adalah sosok yang baik dan akrab dengan keluarga.
"Pacarnya, tuh, baik banget udah pada kenal sama semua keluarga juga dan sering ke sini."
"Hubungannya jalan sekitar empat tahun lebihlah sama Amalia itu," tuturnya.
Lebih lanjut, Lilis menuturkan Amalia sempat menanyakan biaya pernikahan.
Diduga, Amalia dan kekasihnya berniat melanjutkan hubungan mereka ke pernikahan.
"Iya, sebelumnya Amalia pernah cerita sama saya nanya kalo biaya pernikahan itu berapa."
"Ya, saya jawab aja sekitar 100 juta," ungkapnya.
Saksi Lihat Sosok Misterius
Seorang saksi mata dalam kasus pembunuhan Tuti dan Amalia, sempat melihat mobil Alphard sedang diparkirkan oleh seseorang, sebelum korban ditemukan tewas di dalam bagasi.
Ajat (46) yang merupakan warga sekitar, mengaku sempat lewat di depan rumah korban pada Rabu (18/8/2021) pagi.
Saat itu ia hendak membeli bubur dan melihat Alphard hitam sedang parkir.
"Waktu itu saya mau beli bubur ke Jalan Cagak sekitar jam enam pagi."
"Waktu saya melintas rumah tersebut memang mobil tersebut sedang parkir," terangnya, Selasa (24/8/2021), dikutip dari TribunJabar.
"Awalnya kan kepala mobilnya ke atas, terus saya melihat mundur, terus dia ke halaman tanah kosong yang samping buat muterin mobil kayaknya," tuturnya.
Kendati demikian, Ajat mengaku tak curiga.
Namun, ketika ia dalam perjalanan pulang setelah membeli bubur sekitar pukul 07.30 WIB, rumah korban sudah dipenuhi warga.
Ternyata, saat itu Tuti dan Amalia sudah ditemukan tak bernyawa di dalam bagasi mobil.
"Waktu itu memang saya tidak curiga apa-apa saat melintas."
"Waktu saya pulang kok di rumah itu sudah banyak warga ramai-ramai."
"Ternyata kata warga ada yang meninggal di dalam bagasi mobil," bebernya.
Polisi Masih Terus Menyelidiki
Terduga pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia hingga saat ini masih belum diketahui.
Dilansir TribunJabar, pihak kepolisian masih belum menentukan tersangka.
Sejauh ini, polisi telah memeriksa sebanyak 25 saksi, termasuk suami Tuti, Yosef, dan istri mudanya, Mimin.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chaniago, mengatakan penyidik saat ini masih berusaha mengumpulkan bukti dan petunjuk.
Ia menyebutkan polisi sudah mengamankan barang bukti berupa rekaman CCTV yang masih dianalisis.
"Jadi, intinya sampai sekarang penyidik masih bekerja mengumpulkan bukti dan petunjuk."
"Insya Allah dalam waktu dekat bisa diungkap siapa pelakunya," terang Erdi, Kamis (26/8/2021).
"Untuk sementara, terkait dengan petunjuk tersebut (CCTV), kita sudah amankan sedang dipelajari dan dianalisis oleh penyidik dari Polres Subang," imbuhnya.
Sebelumnya, Kapolres Subang, AKBP Sumarni, mengungkapkan pelaku diduga merupakan orang dekat yang kenal dengan korban.
Dugaan ini didapat setelah petugas melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Sumarni menjelaskan polisi sama sekali tak menemukan tanda-tanda kerusakan di TKP.
Tak hanya itu, pintu rumah utuh dan tak ada barang yang diambil.
"Diduga pelaku ini mengenal korban dan sudah mengetahui situasi di rumah korban," terangnya, Kamis (19/8/2021), dilansir TribunJabar.
Berdasarkan olah TKP, Sumarni mengatakan diduga kuat pelaku berjumlah lebih dari satu orang.
Kendati demikian, Sumarni menyebut dugaan belum mengerucut pada orang tertentu.
"Dari jejak tapak kaki yang berbeda dua, jadi diduga lebih dari satu orang," ucap Sumarni.
"Kami masih belum bisa sampaikan, masih dalam penyelidikan, tapi kami sudah fokus," imbuhnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chaniago, mengatakan pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi.
Tak hanya itu, penyidik dan Tim Inafis Polres Subang juga telah melakukan prarekonstruksi yang diikuti para saksi.
Baca juga: Jasad Amalia Ternyata Ditemukan Tanpa Busana di Bagasi Alphard
"Namun, hasilnya belum bisa kami sampaikan," ujar Kanit Identifikasi Polres Subang, Ipda Asep Nugraha.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/yosep-dan-anaknya-amalia-mustika-ratu-pembunuhan-subang.jpg)