Berita Terkini Nasional
Satu Kelemahan Pelaku Pembunuhan di Subang Diungkap Kriminolog UI
Adrianus Meliala membeberkan satu kelemahan yang diduga dimiliki pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia.
Lebih lanjut, Adrianus pun menganalisa gerak-gerik pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia.
Diungkap Adrianus, pelaku diduga sempat membersihkan banyak jejak pembunuhan di TKP yang melibatkan dirinya.
"2 korban itu kelihatannya dibunuh di kamar tidur mereka masing-masing. Kemudian dibawa ke mobil, lalu kemudian pelaku sempat mencuci baju dalam rangka membilas darah yang melekat,"
"Bisa diduga pelaku juga membersihkan berbagai hal-hal yang kemungkinan terkait dengan dirinya," kata Adrianus Meliala.
Meski seolah tampak lihai, pelaku diyakini Adrianus Meliala pasti punya kelemahan.
"Tapi saya yakin, tidak ada kejahatan yang sempurna. Akan ada saja link yang tertinggal. Kemudian polisi dapat mengeksplorasi," ujar Adrianus Meliala yakin.
Kelemahan yang diduga dimiliki pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia itu menurut Adrianus adalah tidak bisa menghapus jejak digital.
Hal tersebut bisa jadi petunjuk penting untuk pihak kepolisian guna mengungkap pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia.
"Salah satu yang diperkirakan tidak mungkin bisa diganti, dihapus begitu saja oleh pelaku adalah jejak digital," tegas Adrianus Meliala.
Kenapa Yosef dan Istri Muda Diperiksa Berkali-kali ?
Penyelidikan kasus pembunuhan Tuti dan Amalia yang masih terus bergulir nyatanya memicu khalayak curiga dengan dua sosok.
Yakni suami sekaligus ayah korban yakni Yosef dan istri muda Yosef, Mimin.
Sebab selama proses penyelidikan kasus tersebut, Yosef dan istri muda berkali-kali diperiksa polisi.
Mengenai hal tersebut, Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri mengurai dugaannya.
Berdasarkan keilmuan yang ia pelajari, ada beberapa keterangan perihal saksi di kasus pembunuhan.