Berita Terkini Nasional

Masa Lalu Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono Pernah Lolos Jualan Narkoba, Kini Ditangkap KPK

Kisah kelam masa lalu Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono yang kini ditangkap KPK dan dijebloskan penjara sebagai tersangka kasus korupsi.  

Kolase Tribun / Kompas
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono pernah mati suri selama 6 jam karena over dosis. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kisah kelam masa lalu Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono yang kini ditangkap KPK dan dijebloskan penjara sebagai tersangka kasus korupsi.  

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono dikenal sebagai bupati kontroversi dan memiliki latar belakang kelam.

Budhi Sarwono pernah menjadi pengguna dan bandar narkoba kelas kakap di Purwokerto.

Gara-gara over dosis narkoba, Budhi Sarwono pernah sampai mengalami mati suri selama 6 jam.

Kontroversi terbaru, Budhi Sarwono menyebut nama Luhut Binsar Pandjaitan dengan sebutan Menteri Penjahit, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Viral Kades Kaya Raya di Banjarnegara, Tunggangannya Mobil Jeep Rubicon Harga Miliaran

Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (3/9/2021).

Sejumlah kontroversi sempat muncul dari sosok Budhi Sarwono sebelum ditahan. Kontroversi terbaru, adalah saat ia menyebut nama Luhut Binsar Pandjaitan dengan sebutan Menteri Penjahit, beberapa waktu lalu.

Berikut sosok Budhi Sarwono dirangkum dari dokumen Tribun Lampung dan Tribunnews.com.

Sebelumnya Budhi Sarwono juga menjadi sorotan lewat kebijakan kontroversinya, memberikan izin warganya menggelar hajatan di tengah pandemi Covid-19.

Budhi juga pernah mengunggah foto slip gajinya di medsos, dan berteriak lantang minta gaji bupati dinaikkan 20 kali lipat.

Baca juga: 2 ASN Kepergok Berduaan di Losmen, Bupati Banjarnegara Geram: Entah Apa yang Mereka Lakukan di Kamar

Latar belakang Budhi ternyata pernah kelam, Dia pernah menjadi pengguna dan bandar (BD) narkoba kelas kakap di Purwokerto. Gara-gara over dosis narkoba, Budhi pernah sampai mengalamni mati suri selama 6 jam.

Kejadian mati suri ini menjadi titik balik hidupnya. Budhi berubah total.

Hidupnya diwarnai kegiatan-kegiatan mulia dan suka membantu orang.

Berikut biodata Budhi Sarwono:

Budhi Sarwono memiliki nama Tionghoa Wing Chin. Dia lahir di Banjarnegara pada 27 November 1962.

Budhi Sarwono adalah Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah yang menjabat pada periode 2017-2022.

Dia memenangkan Pilkada Banjarnegara 2017 dengan suara sebanyak 285.117 bersama Syamsudin.

Riwayat Organisasi

Budhi Sarwono menjabar sebagai Ketua Umum Asosiasi Aspal Beton Indonesia. Dia juga Dewan Penasehat GAPENSI BANJARNEGARA.

Selain di organisasi bidang kontruksi, Budhi Sarwono menjabat sebagai Ketua DPP Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia (PITI).

Berikut 6 fakta Mulia Budhi Sarwono

1. Tulis Buku "Saya Mau Jadi Muslim, Enak Jadi Kulinya Allah, Upahnya Gede"

Di samping kesibukannya sebagai bupati dan pengusaha di bidang konstruksi, Budhi Sarwono juga pernah menulis buku.

Buku berjudul 'Saya Mau Jadi Muslim, Enak Jadi Kulinya Allah, Upahnya Gede', menceritakan titik gelap dalam kehidupannya.

Dalam bukunya tersebut, Budhi mengungkap bahwa ia pernah terjurumus ke dunia narkoba.

Dulu, dia adalah seorang pemakai sekaligus bandar narkoba kelas kakap di Purwokerto.

Kehidupan kelamnya tersebut perlahan-lahan berubah setelah ia lolos dari hukum dan mengalami pengalaman mengerikan.

2. Adopsi Puluhan Anak Kurang Mampu

Alami pengalaman tak mengenakkan, pria kelahiran 27 November 1962 tersebut kemudian memutuskan untuk menjadi mualaf pada tahun 1998.

Sukses menjadi pengusaha di bidang konstruksi dan Ketua Umum Asosiasi Aspal Beton Indonesia Jateng, Budhi mencoba mengasuh anak-anak kurang mampu di Banjarnegara.

Upayanya itu justru semakin lancar setelah dua anak kandungnya, Laksmi Indaryani dan Amalia Desiana telah sukses membangun keluarga dan meniti karir mereka sendiri.

3. Sempat Viral karena Menolong Orang Gangguan Jiwa

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono saat menolong penderita gangguan jiwa yang ia temui di tengah jalan.

Mengutip Tribun Jateng, sebuah video yang menunjukkan pertemuan Budhi Sarwono dengan pria tanpa busana yang menderita gangguan jiwa beredar di dunia maya pada Juli 2019 lalu.

Tak cuma itu, Budhi Sarwono juga memerintah jajarannya untuk mengantar pria tersebut ke RSJ Magelang untuk mendapat perawatan.

Keputusannya ternyata tepat, 20 hari kemudian, kondisi kejiwaan pria yang ditolongnya tersebut membaik.

Viralkan kepala desa tunggangi mobil Jeep Rubicon

Viral kepala desa di Banjarnegara, Jawa Tengah punya tunggangan mobil mewah Jeep Rubicon. Seperti diketahui, harga terendah Jeep Rubocin mencapai Rp 1,34 miliar.

Sosok Kepala Desa di Banjarnegara yang punya tunggangan mewah Jeep Rubicon dibagikan oleh Bupati Budhi Sarwono.

Postingan video yang diunggah akun resmi Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono viral di media sosial. 

Dalam video berdurasi 35 detik itu, Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono menunjukkan mobil pribadi salah satu kepala desanya.

Kepala desa itu memerintah di sebuah desa di Kecamatan Batur, dataran tinggi Dieng. 

Budhi menunjuk salah satu mobil di sebuah parkiran.

Baca juga: Pengemudi Sedang Makan Pecel Lele, Uang Rp 200 Juta di Mobil Jeep Rubicon Amblas

Mobil mewah bewarna coklat itu diparkir berjejer dengan mobil dinas Bupati Banjarnegara. 

Dari segi harga maupun kemewahannya, jelas mobil dinas Bupati kalah jauh dengan mobil anak buahnya itu.

Tetapi Budhi tidak minder.

Ia justru percaya diri memperkenalkan mobil Kadesnya itu ke publik melalui media sosial. 

Tidak tanggung-tanggung, mobil bernomor polisi R 7199 D milik Kades itu adalah Jeep Wrangler Rubicon.

"Ini kendaraan naikannya Kades saja.  Ini Kades, paham gak, " katanya dalam video yang beredar di medsos

Setelah menunjuk mobil mewah milik Kadesnya, Budhi lantas memerkenalkan mobil tunggangannya, mobil dinas bewarna hitam dengan plat nomor  R 1 D. 

Baca juga: Mahasiswa Politeknik di Medan Tewas Seusai Mendapatkan Vaksin, Awalnya Demam Tinggi

"Kalau saya lebih istimewa lagi," katanya percaya diri.

Postingan akun itu pun menuai banyak komentar dari netizen.

Banyak yang memuji kesuksesan Kades itu karena mampu membeli mobil Rubicon. 

Ketika akun mamandaditya berkomentar, "wah curiga pak ke Kades nya."

Seakan meredam kecurigaan warganet, Akun Budhi Sarwono mengklarifikasi, Kades pemilik mobil jeep Rubicon sebelum menjabat adalah seorang petani kentang yang sukses. 

"Sehingga bisa dikatakan, sudah kaya dari sananya," balas akun Budhi Sarwono.

Artikel ini telah tayang di surabaya.tribunnews.com

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved