Lampung Barat
Peserta Pelatihan MC Hipmi Lampung Barat Wajib Rapid Test Antigen
Pelatihan bernama Hipmi Lambar Akademi: Kelas Jadi Master of Ceremony itu mengangkat tema 'Peningkatan Kemampuan Diri guna Kemandirian dan Berdaya Sai
Penulis: Nanda Yustizar Ramdani | Editor: Daniel Tri Hardanto
"Serta mendorong kader-kader Hipmi menciptakan pengusaha-pengusaha muda dan lapangan pekerjaan baru, baik di tingkat lokal maupun nasional," kata Pidri.
Maka dari itu, Pidri mengaku, Hipmi Lampung Barat siap untuk menjadi motivator di bidang kewirausahaan.
Selain itu, lanjut dia, tujuan Hipmi Lampung Barat menyelenggarakan kegiatan itu, yakni agar generasi muda saat ini lebih membuka diri dalam rangka menjadi seseorang yang memiliki kompetensi di segala bidang serta bisa memiliki kualifikasi menjadi seseorang yang multitalenta.
"Dan sebagai motivasi tambahan, bagi peserta yang ingin meniti karir menjadi pembawa acara, even ini sangat tepat sekali untuk mempersiapkan diri dalam bidang tersebut dan ke depannya akan lebih siap menghadapi kompetensi kerja di era revolusi 4.0," ungkap Pidri.
"Karena dunia semakin luasnya dan begitu banyak peluang yang bisa kita manfaatkan, salah satunya seperti mengikuti seminar-seminar atau kegiatan seperti ini agar mengembangkan kemampuan dan mendorong semangat untuk mau bekerja," sambungnya.
Ia melanjutkan, ke depan Hipmi Lampung Barat Akademi akan menyiapkan pelatihan public speaking kepada para pelaku usaha pariwisata dan perangkat pekon atau desa.
Tujuannya, agar mereka dapat memberikan penyampaian terbaik guna mengenalkan objek wisata serta mengetahui bagaimana cara untuk mempromosikan berbagai destinasi wisata yang ada di Kabupaten Lampung Barat.
"Semoga melalui jalur seperti ini kami berharap, kesuksesan generasi generasi muda semakin meningkat dan dunia kesehatan segera pulih agar perekonomian bisa bangkit kembali," harap Pidri.
Tersendiri, Bendahara Umum Hipmi Lampung Barat M Afif Sholahudin mengatakan, kegiatan tersebut mengalami pengunduran jadwal dari yang sebelumnya akan dilaksanakan pada Kamis (2/9/2021) menjadi Kamis (9/9/2021).
"Setelah berkoordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 Lampung Barat, kami menggeser kegiatan menjadi hari ini," terang Afif.
Hal tersebut lantaran menghindari status Lampung Barat yang saat itu masih menerapkan PPKM Level 4.
"Kami juga melakukan rapid test antigen kepada seluruh peserta dan panitia pelaksana acara," kata Afif.
Afif mengungkapkan, alat yang digunakan untuk rapid test antigen berasal dari Puskesmas Liwa.
"Sehingga, kami telah mengantongi izin dari Satgas Penanganan Covid-19 Lampung Barat dalam penyelenggaraan kegiatan ini," ungkapnya.
Afif menegaskan, prokes Covid-19 adalah yang utama, karena ini bersangkutan dengan kesehatan dan keselamatan bersama.