24 Atlet Pringsewu Wakili Lampung di PON Papua, 18 dari Angkat Besi dan Angkat Berat

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Sebanyak 24 atlet dari Kabupaten Pringsewu akan mewakili Provinsi Lampung di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX.

PON kali ini digelar di Papua pada 2-15 Oktober 2021.

Sebanyak 24 atlet Bumi Jejama Secancanan tersebut terdiri dari angkat besi (9 atlet), angkat berat (9 atlet), atletik (2 atlet), serta masing-masing satu atlet dari renang, catur, biliar, dan hapkido.

Bupati Pringsewu Sujadi mendukung penuh setiap program yang ditujukan untuk membina dan mendampingi atlet-atlet Pringsewu.

Baca juga: Ketua KONI Lampung Wanti-wanti Kontingen Hadapi PON di Papua, Kesehatan Itu Harga Mati

Sujadi menyampaikan dukungan kepada para atlet ini dalam apel peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-38, Jumat (10/9/2021).

Dikatakan Sujadi, peringatan Haornas tahun ini mengusung skema baru bagi pembinaan para atlet nasional yang telah didesain sejak 2020 atas arahan Presiden Jokowi.

Skema tersebut telah resmi dimulai pada puncak peringatan Haornas 9 September yang dikenal dengan istilah Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

Dalam DBON ini, kata Sujadi, telah ditetapkan prinsip-prinsip Excellent (unggul), Measurable (terukur), Accountable (dapat dipertanggungjawabkan) dan Systematic and Sustainable (sistematis dan keberlanjutan), yang disingkat 'EMAS'.

Istilah Indonesia emas dapat memiliki arti ganda.

Baca juga: Atlet PON Lampung Akan Berangkat 16 September ke Papua

"Yaitu kondisi dimana bangsa Indonesia diharapkan mampu bersaing dengan bangsa lain dalam mengatasi berbagai persoalan di Tanah Air," katanya.

Selain itu, juga merujuk pada EMAS yang merupakan prinsip-prinsip Desain Besar Olahraga Nasional.

Dalam apel tersebut, Sujadi juga menyerahkan hadiah dan piagam kepada 9 atlet pelajar penyandang disabilitas yang meraih prestasi dalam Pekan Paralympic Pelajar Daerah Tingkat Provinsi Lampung 2021.

Mereka adalah Rivandre Andara, M Miftaqul, dan Rendi Fajriansyah (medali emas).

Kemudian Ahmad Khoiri, Ahmad Zakaria, Rendi Fajriansyah, dan Serli Herawati (medali perak).

Terakhir, Ratna Ayu Sugianti dan Uli Rosida (medali perunggu).

Kepada para atlet pelajar penyandang disabilitas ini, Sujadi menyampaikan apresiasi tinggi.

Karena dengan keterbatasannya, mereka mampu mengharumkan nama Pringsewu di tingkat provinsi dan nantinya di tingkat nasional, dan bahkan di level internasional.

( Tribunlampung.co.id / Robertus Didik Budiawan )