Berita Terkini Nasional

Temukan Alat Bukti Pembunuhan Ibu Anak di Subang, Polisi Panggil Ulang Sejumlah Saksi

Polisi telah dua alat bukti yang di nilai kuat untuk mengungkap pelaku pembunuh Tuti dan Amalia. sejumlah saksi dipanggil lagi untuk didalami lagi.

Editor: Hanif Mustafa
Tribun Lampung
Ilustrasi. Polisi telah dua alat bukti yang di nilai kuat untuk mengungkap pelaku pembunuh Tuti dan Amalia. 

Selain bukti dari hasil labfor, penyidik Polres Subang mengembangkan kasus lewat fakta keberadaan ponsel Amalia.

Saat peristiwa naas, satu-satunya barang yang dapat menjadi bukti tak ditemukan tempat kejadian perkara.

Namun, kini, kepolisian mengungkap bukti kuat pun akan didapat dari keberadaan ponsel Amalia.

Hanya saja, sementara ini, pihak kepolisian masih dalam pencarian.

Selain itu barang bukti dimaksud dan masih dilakukan pendalaman oleh polisi.

"Tentunya ada (barang bukti baru) tapi masih didalami," katanya.

"Ini belum kami bisa sampaikan ya, ini masih didalami dan dikembangkan oleh penyidik, mohon doanya saja," ujarnya.

Sejumlah Saksi Kembali Dipanggil

Tim kuasa hukum Yosef (55) dan istri muda akan terus kooperatif dengan pihak kepolisian apabila untuk kedepannya masih membutuhkan keterangan tambahan dari kliennya tersebut.

"Ya sejauh ini sama kita akan terus kooperatif kan ya pada intinya terkait dengan pemanggilan nantinya tersebut," ujar Jajang Supriatna, tim kuasa hukum Yosef saat ditemui dikantornya yang berada di Kabupaten Subang, Jumat (10/9/2021).

Namun, kata Jajang, sampai dengan saat ini belum ada pemanggilan kembali oleh pihak kepolisian terkait dengan dimintanya keterangan tambahan kepada pihaknya maupun kepada kliennya sendiri.

"Sampai sejauh ini belum ada pemanggilan kembali kepada klien kami dari pihak penyidik dari Polres Subang," katanya.

Menurut Jajang, pihaknya tidak ada persiapan apapun apabila nantinya Yosef akan kembali dipanggil oleh pihak penyidik dari Polres Subang, akan tetapi pihaknya menegaskan untuk terus kooperatif dalam pengungkapan kasus ini.

"Tidak ada, untuk persiapan tidak ada kami terus kooperatif saja apa yang dibutuhkan kepolisian akan kami hadirkan klien kami," ucapnya.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago menyampaikan bahwa terdapat beberapa saksi yang akan kembali terkait dengan hasil pengembangan yang didapat dari hasil laboratorium forensik.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved