Cegah Balap Liar, Polresta Bandar Lampung Bubarkan Anak Muda Nongkrong Pinggir Jalan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Jajaran satlantas Polresta Bandar Lampung bubarkan anak muda yang kerap nongkrong di pinggir jalan sebagai pencegahan balap liar, Sabtu (11/9/2021) malam.

Penyisiran pun dilakukan personel Satlantas di sejumlah ruas jalan yang kerap dijadikan sebagai arena balap liar.

Alhasil, kumpulan anak anak muda yang kerap nongkrong di Jalan Sultan Agung, dan Jalan Pangeran Antasari dibubarkan petugas.

Kasatlantas Polresta, AKP M Rohmawan menyatakan giat tersebut merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat.

Pasalnya, sejumlah jalan yang disambangi personil nya pada Sabtu - Minggu dini hari tadi kerap menjadi ajang balap liar.

Baca juga: Besok Puluhan SD dan SMP se-Bandar Lampung Gelar Pembelajaran Tatap Muka 

"Jadi bukan razia, ini giat patroli yang kami lakukan untuk mencegah terjadinya balap liar," kata Rohmawan, Minggu (12/9/2021).

Oleh karena itu, lanjut Rohmawan beberapa titik nongkrong anak muda di pinggir jalan tersebut terpaksa dibubarkan.

Menurut Rohmawan, sejumlah pemuda tersebut diindikasikan bakal menggelar balapan liar. 

"Ada sebagian dari mereka kita lakukan tindakan, termasuk mengedukasi mereka mengenai tata tertib berlalulintas," kata Rohmawan.

Rohmawan menyatakan, aktivitas ilegal seperti balap liar sudah sangat meresahkan masyarakat khususnya bagi pengguna jalan.

Baca juga: Fokus Penanganan Kasus C3, Polresta Bandar Lampung Jalin Sinergi dengan Polsek dan Jajaran

Tidak hanya itu, lanjutnya balap liar yang dilakukan sejumlah anak muda di Bandar Lampung ini tidak memperhatikan keselamatan diri.

"Tentunya ini berbahaya bagi mereka dan juga orang lain. Ada beberapa kendaraan yang tidak sesuai aturan kita tindak," kata Rohmawan.

Namun dirinya belum dapat membeberkan berapa jumlah kendaraan roda dua yang diamankan dari giat patroli tersebut.

"Setelah kami berikan edukasi tentang tata tertib berlalulintas, sudah ada beberapa orang yang kami pulangkan," kata Rohmawan.

Rohmawan menambahkan, giat patroli antisipasi balap liar bakal terus dilakukan demi terciptanya ketertiban masyarakat, khususnya di jalan raya.

Baca juga: Kecelakaan di Bandar Lampung, Warga Sidomulyo Tewas Setelah Jadi Korban Tabrak Lari

"Giat ini akan rutin kami lakukan, paling tidak setiap malam Minggu. Karena ini merupakan waktu yang sering kali digunakan untuk balapan liar," tandasnya. ( Tribunlampung.co.id / Muhammad Joviter )