Berita Terkini Nasional

Warga Natuna Heboh, Lihat Penampakan Angin Puting Beliung di Tengah Laut

Hujan angin yang sempat terjadi wilayah kota Ranai, Natuna, Kepulauan Riau sempat menghebohkan warga Ranai dan sekitarnya.

Penulis: rio angga | Editor: Dedi Sutomo
Youtube TribunbatamID
Viral Puting Beliung di Tengah Laut Natuna Hebohkan Warga 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Hujan angin yang sempat terjadi wilayah kota Ranai, Natuna, Kepulauan Riau sempat menghebohkan warga Ranai dan sekitarnya.

Pasalnya, pascahujan terdapat fenomena yang terbilang cukup langka, yaitu angin puting beliung yang berputar-putar di atas laut.

Kejadian yang hanya berlangsung sekitar  5 menit itu kemudian menjadi tontonan warga.

Bahkan beberapa warga sempat mengabadikan peristiwa tersebut.

Pian, warga Ranai mengatakan bahwa perputaran angin di atas laut itu cukup mengerikan, walaupun hanya terjadi sesaat saja.

Baca juga: 38 Unit Rumah di Kecamatan Panjang Bandar Lampung Rusak Akibat Angin Puting Beliung

"Ngeri juga, gk kebayang gimana jadinya klo itu terjadi di daratan, mungkin banyak yang akan porak poranda," ujar Pian, Minggu (12/09/2021).

Dua Desa di Kabupaten Sumenep dihantam Angin Puting Beliung

Naas dua desa di Kabupaten Sumenep yang dihantam angin puting beliung.

Angin kencang atau puting beliung melanda dua desa di Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Sabtu (3/4/2021) pukul 13.00 WIB silam.

ada pun dua desa di Kabupaten Sumenep yang dihantam angin puting beliung adalah Desa Pinggir Papas dan Desa Karanganyar.

Kapolsek Kalianget, Iptu Maliyanto membenarkan peristiwa bencana alam angin puting beliung yang melanda dua desa di wilayahnya.

"Terjadi di dua desa, Desa Karanganyar dan Desa Pinggir Papas tadi siang," kata Iptu Maliyanto.

Akibat dari peristiwa angin puting beliung itu katanya, tiga orang korban mengalami luka-luka.

"Korban luka ringan sebanyak tiga orang," ungkapnya.

Tiga orang korban itu di antaranya, Listiyani (40), Aira (11) keduanya sama-sama warga Desa Pinggir Papas.

Baca juga: Bencana Puting Beliung di Lampung Timur Rusak Belasan Rumah Warga

"Korban Listiyani mengalami luka pada dahi kepala sedangkan korban Aira luka ringan pada punggungnya," katanya.

Ketiga korban bernama Iyan Muryanto (36) asal Desa Karanganyar yang mengalami luka memar di kepalanya.

Informasi sebelumnya, angin puting beliung menerjang Desa Karanganyar, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura, Sabtu (3/4/2021) siang.

Berdasarkan video yang tersebat di WhatsApp, angin kencang melanda kawasan tersebut.

Lalu, ada video yang menunjukkan warga panik saat menyaksikan langsung peristiwa tersebut.

Dalam video tersebut tampak angin puting beliung berputar-putar dari arah selatan di tengah tambak hingga ke atas rumah warga di Desa Karanganyar, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep.

Angin ribut ini membawa puing-puing ke atas.

"Angin puting beliung di Desa Karanganyar," kata Karno warga setempat saat dihubungi TribunMadura.com.

Hingga berita ini ditayangkan, belum diketahui secara pasti dampak dari angin puting beliung mengamuk.

Petugas dari BPBD Sumenep masih melakukan proses evakuasi dan pendataan.

Angin Puting Beliung Rusak 38 Unit Rumah di Kecamatan Panjang Bandar Lampung

Sebanyak 38 unit rumah warga di wilayah Kecamatan Panjang, Bandar Lampung rusak akibat angin puting beliung.

Camat Panjang Bagus Harisman Bramado mengatakan, kerusakan yang terjadi dikelompokan secara menyeluruh.

"Dari laporan yang kita terima, ada 38 rumah mengalami kerusakan. Secara keseluruhan kerusakan ada dibagian atap," kata dia, Kamis (5/8/2021) lalu.

Untuk kondisi kerusakan, lanjutnya, ada yang kerusakan berat, sedang dan kerusakan ringan. Terutama kerusakan terjadi pada bagian atap rumah.

Bagus Harisman mengatakan, untuk daerah terdampa ada di tiga wilayah. Panjang Selatan, Panjang Utara dan Karang Maritim.

“Untuk perhitungan kerugian dan kerusakan masih dalam perhitungan,” ujarnya.

Pasca kejadian, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana sempat mendatangi beberapa kediaman korban angin puting beliung.

Disebutkannya, pemerintah akan segera melakukan penanganan, dan pemberian bantuan perbaikan.

"Insyaallah akan kita bantu uang," katanya.

Ia meminta, agar masyarakat agar bisa melaksanakan mitigasi-motigasi kebencanaan alam.

"Apalagi sekarang kan cuacanya berubah-berubah," ujar Eva Dwiana.

Angin puting beliung sempat terjadi di wilayah Kecamatan Panjang dan merusak sejumlah rumah warga pada Rabu (4/8/2021) malam.

Puting Beliung di Lampung Timur Rusak Belasan Rumah Warga

Bencana angin puting beliung di Lampung Timur membuat beberapa rumah warga dan gedung sekolah mengalami kerusakan, Selasa (7/9/2021) dini hari. 

Bencana tersebut terjadi tepatnya di wilayah Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur,  

"Rumah warga yang rusak ada di dusun tujuh, dusun 10 dan dusun 12, Desa Margasari," ujar Kepala Desa Margasari Wahyu saat dikonfirmasi, Selasa (7/9/2021). 

"Tiga rumah dan gudang yang mengalami rusak parah, sedangkan 12 rumah dan satu Sekolah Dasar mengalami rusak ringan," lanjutnya. 

Ia juga mengungkapkan kejadian tersebut terjadi pada pukul 03.00 WIB.

Wahyu mengatakan masih akan mengumpulkan data dan informasi terkait dampak bencana tersebut.

“Kami akan gotong-royong bareng untuk membenahi kerusakan itu untuk sementara,” tuturnya.

Baca juga: Dihantam Puting Beliung, Atap Sekolah di Panjang Bandar Lampung Berlubang

Sekretaris Camat Labuhan Maringgai, Agustinus mengatakan, sudah melaporkan ke BPBD dan Dinas Sosial Kabupaten Lampung Timur terkait bencana tersebut. 

"Kami sudah melaporkan ke BPBD dan Dinas Sosial Kabupaten Lampung Timur, sampai saat ini sedang berkoordinasi," tandasnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul Viral Video Detik-detik Puting Beliung di Tengah Laut Natuna, Warga Heboh dan Abadikan Momennya

(Videografer Tribunlampung.co.id / Rio Angga Saputra / Yogi Wahyudi / V Soma Ferrer )

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved