Berita Terkini Nasional

Salsa Erwina Hutagalung Buka Suara Dituding Jadi Pemicu Demo yang Berujung Ricuh

Influencer Salsa Erwina Hutagalung dituding jadi pemicu  aksi demo yang ricuh dan anarkis.

Editor: taryono
Instagram @salsaer
SALSA DIINCAR BUZZER - Influencer Salsa Erwina Hutagalung yang viral karena sebelumnya menantang debat anggota DPR Ahmad Sahroni. Salsa Erwina Hutagalung Buka Suara Dituding Jadi Pemicu Demo yang Berujung Ricuh. 

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Influencer Salsa Erwina Hutagalung dituding jadi pemicu  aksi demo yang ricuh dan anarkis.

Atas tudingan tersebut, Salsa Erwina Hutagalung buka suara lewat unggahan video di akun Instagram pribadinya.

Dia merasa banyak akun-akun memintanya tak banyak omongd an harus ikut demo.

"Mulai banyak banget akun-akun yang muncul di akunku dan komen komen tentang kalau pertama aku harusnya gak banyak bersuara dan ikut demo aja langsung," kata Salsa dalam video di akun Instagramnya @salsaer, Senin (1/9/2025).

"Pertama ini udah gak masuk akal banget ya. Aku disuruh demo langsung. Yang aku lakukan semua ini adalah bentuk dari demonstrasi dan ketidak setujuan dari keadilan yang udah lama dilakukan oleh pemerintah kita," kata Salsa yang kini tinggal di Denmark.

Jadi, menurut Salsa demonstrasi itu dirinya tidak harus turun ke jalan, tetapi bisa menggunakan apapun power yang dimiliki termasuk melalui media sosial.

"Kedua, secara lokasi aku gak mungkin untuk bisa ikut demonstrasi secara langsung. Kalau aku ada di sana aku pasti akan turun langsung bersama kalian semua," ujar Salsa.

Namun jika saat ini ke Indonesia, menurut Salsa itu akan membahayakan nyawanya.

"Dan dengan situasiku yang seperti ini, kalau aku pergi ke Indonesia justru yang terjadi itu adalah membahayakan sekali nyawaku," ujarnya.

"Karena kan aku sudah buktikan sendiri, apa aja intimidasi dan intrik-intrik yang bisa dilakukan untuk membungkam orang-orang yang bersuara, apalagi yang kritis terhadap pemerintah," katanya.

Lalu kata Salsa, narasi lain yang dimunculkan oleh buzzer ini adalah, mereka mulai menyalahkan para masyarakat yang mulai bersuara.

"Dengan bilang semua kerusuhan ini terjadi karena semua orang-orang yang bersuara," katanya.

"Inget ya aku ngepost dan nantang Ahmad Sahroni untuk debat itu dipublish setelah adanya demonstrasi, pada tanggal 25 Agustus," ujarnya.

"Jadi demonstrasi itu terjadi tidak karena aku, aku belum muncul, di saat itu semua terjadi," kata Salsa.

Menurutnya semua kerusuhan ini terjadi adalah sebab akibat yang dimunculkan oleh sikap-sikap arogansi dari anggota parlemen tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved