Berita Terkini Nasional

Sosok Kakek Hidup Sebatang Kara Punguti Ceceran Beras di Jalan, Hatinya Miris

Kakek Beddu rela memunguti ceceran beras yang telah bercampur pasir di jalan depan rumahnya di Mamuju Tengah

Penulis: Wahyu Iskandar | Editor: Heribertus Sulis
KOMPAS.COM/JUNAEDI
Viral Kisah Kakek Beddu Punguti Ceceran Beras di Jalan, Hidup Sebatang Kara. 

Aksi Beddu yang sehari-harinya bekerja di kebun jagung milik warga tersebut menjadi viral di media sosial.

Video itu diunggah oleh seorang wanita sambil mengabadikan momen tersebut.

Terlihat seorang wanita turun dari motor sambil mengambil uang di dompetnya.

Perempuan tersebut langsung berlari menghampiri kakek yang sedang memungut beras di pinggir jalan.

Sambil berlari, wanita itu mengampiri kakek tersebut.

Wanita itu tak bisa menahan tangisnya melihat betapa pilu kakek tersebut.

Suaranya lirih terdengar meminta agar kakek tersebut membeli beras yang baru.

"Beli aja yang baru, jangan dipungut itu" terdengar isak tangis wanita tersebut sambil menguatkan pundak sang kakek."

"Dari akun Instagram @promopalembang, disebutkan jika kejadian tersebut di Sulawesi Barat."

"Saat dihampiri oleh wanita tersebut, sorot mata sang kakek tampak sayu."

"Matanya tampak memandang wanita tersebut lembut, begitu tulus."

"Saat diminta untuk membeli beras yang baru, kakek tersebut hanya tersenyum."

"Dalam video tersebut, si pengunggah menulis beberapa nasihat agar semua orang bisa lebih menghargai sebutir nasi."

"Masih banyak orang-orang di luar sana yang kelaparan, bahkan harus memungut beras di jalan untuk makan."

"Sebutir nasi yang kalian sisakan di piring mungkin sangat berharga bagi mereka," tulis pengunggah video tersebut.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved