Berita Terkini Nasional
KKB Papua Kabur Lompat ke Jurang setelah Bunuh Anggota Brimob di Polsek Kiwirok
Anggota Brimob Bharada Muhammad Kurniadi meninggal dunia terkena tembakan saat KKB Papua menyerbu Polsek Kiwirok Papua
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Anggota Brimob Bharada Muhammad Kurniadi meninggal dunia terkena tembakan saat KKB Papua menyerbu Polsek Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Setelah terjadi kontak tembak antara KKB Papua dan anggota TNI-Polri, KKB kabur lompat ke jurang.
Serangan KKB Papua dilakukan dari seberang landasan pacu Bandara Kiwirok yang terletak di sebelah kantor Polsek Kiwirok.
Dari laporan radio di lapangan, Bharada Kurniadi tertembak pada pukul 05.15 WIT. Korban mengembuskan napas terakhir pada pukul 05.45 WIT.
Kontak senjata terjadi antara Satgas Nemangkawi TNI-Polri dan KKB Papua pimpinan Lamek Taplo di Distrik Kiwirok hingga membuat seorang anggota brimob Bharada Muhammad Kurniadi gugur terkena tembakan.
Baca juga: Menkes Berduka Nakes Gabriella Meilani Gugur Akibat Serangan KKB di Papua
Peristiwa ini berawal dari terdengarnya bunyi tembakan di sekitar Polsek Kiwirok yang berada persis di sebelah landasan pacu Bandara Kiwirok.
Sementara KKB berada di sebarang landasan pacu.
Kepala Satgas Humas Nemangkawi Komisaris Besar Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, kontak tembak antara anggota Satgas Nemangkawi TNI-Polri dan KKB pimpinan Lamek Taplo terjadi pukul 04.50 WIT.
Kontak tembak terjadi di depan Markas Polsek Kiwirok.
Dalam kontak tembak tersebut, Bharada Muhammad Kurniadi gugur dalam tugas.
Baca juga: KKB Ancam Tembak Mati Pendatang, Polri Merespons
Usai kontak tembak, KKB kabur lompat ke jurang.
”Dari laporan radio di lapangan, Kurniadi tertembak pada pukul 05.15 WIT. Korban mengembuskan napas terakhir pada pukul 05.45 WIT," kata Ahmad, Minggu(26/9).
Saat membuka perimeter, terdapat tembakan yang menyebabkan peluru mengenai arteri ketiak kanan Bharatu M Kurniadi.
Kemudian diketahui KKB melompat ke Jurang dan melarikan diri setelah melakukan penyerangan.
Ia menuturkan, jenazah korban telah dievakuasi ke Oksibil, ibu kota Pegunungan Bintang, dengan helikopter pada pukul 07.16 WIT.