Berita Terkini Artis

Indro Warkop DKI Tak Permasalahkan Kemiripan Warkopi, Masalah Utama di Brand

Tiga pemuda yang mirip dengan Dono Kasino Indro sempat menjadi soroton. Namun kehadiran meraka ternyata menjadi polemik setelah viral membuat konten.

Editor: Hanif Mustafa
KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG
Ilustrasi. Indro Warkop kembali menegaskan permasalahanya dengan Warkopi bukan karena kemiripan. 

Ketiganya adalah Sepriadi Chaniago, Alfred atau Dimas, dan Alfin Dwi Krisnandi. Sepriadi dianggap sangat mirip dengan Dono, Alfred mirip Kasino, dan Alfin dinilai mirip dengan Indro.

Munculnya tiga pemuda ini juga menjadi sorotan warganet. Ada yang menyebut bahwa kehadiran tiga pemuda itu cukup menghibur dan mengobati rasa rindunya dengan grup lawak Warkop DKI.

Namun, tak sedikit pula dari mereka yang merasa bahwa kemunculan Warkop DKI KW terlalu dipaksakan.

Alasan Bisa Terjerat Hukum

Kehadiran Warkopi yang menampilkan tiga pemuda mirip group lawak kawakan Warkop Dono, Kasino, dan Indro (Warkop DKI) jadi polemik.

Alfin Dwi Krisnandi, Alfred Dimas Kusnandi dan Sepriadi Chaniago yang tergabung Warkopi dianggap tak beretika oleh Indro Warkop.

Namun mengapa keberuntungan tidak menghampiri ketiga pemuda mirip Dono, Kasino, dan Indro?

Berbeda hal dengan nasib orang yang mirip Raffi Ahmad dan Nike Ardila yang viral sebelum ketiga remaja yang mirip Warkop DKI ini.

Ada nama Dimas Ramadhan yang mirip Raffi Ahmad dan Amel Amilia yang mirip Nike Ardila.

Keduanya tak menuai polemik pasca diviralkan mirip.

Hal ini pun kemudian dijawab oleh Direktur Jendral Kekayaan Intelektual (Dirjen KI), Freddy Harris.

Freddy Harris menjelaskan apa yang membedakan hal tersebut dan kenapa Lembaga Warkop DKI menegur Warkopi.

"Kalau mereka mirip wajah doang ga masalah, namun sepanjang mereka tidak meresepresentasikan, pertama bikin film, bikin short movie segala macem yang seolah-olah seperti itu atau dikomersilkan ya itu harusnya ada izin, itukan intinya di situ," kata Freddy saat jumpa pers virtual, Senin (27/9/2021).

Dirjen Kekayaan Intelektual Freddy Harris saat jumpa pers virtual, Senin (27/9/2021). (Tribunnews.com/ Alivio)
Menurutnya, selama orang yang dikatakan warganet disebut mirip artis lalu viral dan tidak mengambil keuntungan, tentu tidak akan menjadi masalah.

Sebab, menurut Freddy Harris, Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) ini pada dasarnya adalah masalah nilai ekonomi.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved