Berita Terkini Nasional

Seberangi Sungai Deras Demi ke Sekolah, Guru dan Murid di Sulawesi Selatan Naik Rakit

Sebuah video menampilkan perjuangan guru dan siswa di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, viral di media sosial.

Penulis: rio angga | Editor: Dedi Sutomo
kolase Youtube Tribun Timur
Viral Guru dan Murid Naik Rakit Seberangi Sungai Deras Demi ke Sekolah 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Sebuah video menampilkan perjuangan guru dan siswa di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, menjadi viral di media sosial.

Dalam video tersebut, terlihat guru perempuan memakai baju lengan panjang warna putih, mengenakan rok dan jilbab hitam, serta tas ransel di punggung menarik tali yang terhubung rakit di atas air sungai.

Video lainnya, beberapa siswa berseragam sekolah dasar menyeberang sungai dengan cara serupa. Para siswa memakai sandal dan pegang sepatu.

Mereka diketahui guru dan siswa SDN 2 Belawae, Kecamatan Pitu Riase, Kabupaten Sidrap.

Guru SDN 2 Belawae Sidrap, Hasmi, membenarkan video viral tersebut.

Dikatakan, video yang viral itu ketika sedang banjir dan air sungai sangat deras. Makanya, ia dan siswa menggunakan rakit untuk menyeberang sungai.

Baca juga: Aksi Nyentrik Pengantin Diarak Alat Berat Lengkap dengan Hiasan Pita, Lihat Sosoknya

"Awalnya kami masih bisa menyebrang tanpa rakit ketika tidak banjir. Cukup bawa sarung saja. Tapi, kalau banjir kami harus menggunakan rakit," kata Hasmi, Selasa (28/9/2021).

Ia menuturkan keadaan sungai berubah-ubah setiap habis banjir.

"Sekitar tiga bulan ini, selalu hujan dan rawan banjir. Air sungai juga kayaknya tambah deras dan dalam. Makanya kami menggunakan rakit," jelasnya.

Dua hari ini, kata Hasmi, tidak hujan dan sungai sudah dangkal.

"Orang dewasa bisa menyeberang langsung sekarang. Kecuali anak sekolah tetap menggunakan rakit," paparnya.

Ia mengatakan tidak hanya siswa SDN 2 Belawae Sidrap saja yang menyeberangi sungai menggunakan rakit. Ada juga siswa MTS DD Belawae dan MA Belawae.

Hasmi menyebut beberapa siswa tersebut tinggal di pegunungan. Untuk sampai ke sungai, mereka menempuh jarak 2 km.

Baca juga: Ayah dan 3 Anaknya Hilang 3 Minggu Dicari Tak Ketemu, Tiba-tiba Muncul di Depan Pintu

Kadang ada yang naik motor dan ada juga yang berjalan kaki untuk sampai ke sungai.

"Sampai di sungai, siswa baru naik rakit. Kalau sudah menyeberang, mereka jalan kaki lagi kurang lebih 500 m untuk sampai ke sekolah," terangnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved