Berita Terkini Nasional
Akal Bulus Kantor Pinjol di Jakarta Kelabui Polisi, Menyamar Jadi Perusahaan Ekspedisi
Berikut ini, akal bulus kantor pinjol di Jakarta untuk kelabui polisi, menyamar sebagai perusahaan ekspedisi, tak berkutik saat digerebek.
"Tadi kami tanyakan ada menyatakan bahwa hari ini mereka melaksanakan WFH."
"Saya bertanya supervisor, kapan mereka melangsungkan WFH, katanya hari ini," ucap Auliansyah.
Kerap Ancam Nasabah
Auliansyah Lubis juga mengatakan, PT AIC kerap melakukan pengancaman terhadap nasabah yang menunggak pembayaran utang.
Satu di antaranya dengan mengirimkan gambar porno agar nasabah panik dan stres hingga pelunasan utang dilakukan.
"Ada beberapa laporan polisi yang disampaikan masyarakat terkait dengan pengancaman dalam penagihan."
"Mereka mengancam dan mengirimkan gambar-gambar tidak benar atau pornografi kepada mereka untuk melakukan penagihan," kata Auliansyah di lokasi.
Penggerebekan yang dilakukan polisi berlangsung singkat.
Saat digerebek, kondisi kantor dalam keadaan sepi karena mayoritas karyawan sudah meninggalkan kantor.
Polisi menemukan empat orang pegawai yang sedang bekerja di mejanya masing-masing, sedangkan karyawan lainnya sedang bekerja dari rumah.
"Kondisinya agak sepi karena memang mereka sudah mulai memberlakukan kerja di rumah."
"Jadi mereka melakukan pekerjaan di rumah masing-masing," ujar Auliansyah.
"Jadi menurut saya karena kemarin kita melakukan penggerebekan di beberapa tempat, makanya mereka memutuskan untuk WFH," sambungnya.
Dalam penggerebekan tersebut, polisi juga menyita barang bukti berupa komputer, laptop, modem serta data-data nasabah.
Selanjutnya, polisi akan mendalami lebih lanjut terkait keberadaan kantor PT AIC ini.