Berita Terkini Nasional
Mengaku Terlilit Utang, Pria di Tuban Tipu Banyak Orang, Total Kerugian Rp 1,5 Miliar
Setelah mengaku terlilit utang, pria di Tuban tipu banyak orang, total kerugian Rp 1,5 miliar lebih.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TUBAN - Setelah mengaku terlilit utang, pria di Tuban tipu banyak orang, total kerugian Rp 1,5 miliar lebih.
Diketahui, seorang pria di Kabupaten Tuban, Jawa Timur berinisial GMAP (28) harus berurusan dengan polisi.
Ia ditangkap setelah melakukan penipuan terhadap puluhan orang.
Dari aksinya itu, pelaku meraup uang hingga miliaran rupiah.
Modusnya, pelaku menawarkan barang di media sosial Facebook.
Baca juga: Ketahuan Hamili Janda, Oknum Polisi Kabur Enggan Tanggung Jawab, Punya Istri Sah
Namun, sebenarnya barang yang ditawarkan pelaku itu tidak ada wujudnya.
Pelaku merupakan warga Desa Tuwiri Kulon, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
Saat melakukan aksinya pertama, ia hanya bermodal kelinci.
Aksi penipuan jual beli fiktif dan investasi bodong yang dilakukan tersebut sudah berlangsung selama tiga tahun terakhir, tepatnya sejak 2018.
Namun aksi pelaku kini berakhir, setelah pria tersebut diamankan Polsek Jenu.
Baca juga: Pembunuhan Pengantin Baru di Bangka, Suami Kalap Lihat Pesan di HP Istri Seusai Berhubungan
Baca juga: Vincent Verhaag Menangis di Altar Pernikahan, Kini Jessica Iskandar Temukan Kebahagiaan
Kapolsek Jenu, AKP Rukimin mengatakan, dalam menjalankan aksinya pelaku bermodus menawarkan kelinci melalui media sosial Facebook dengan akun bernama Giank Muchdian Arifta Putra.
Pelaku menyiasati pembelian pertama dan kedua lancar.
Kemudian pada pembelian berikutnya pelaku terus berkelit hingga akhirnya tidak mengirimkan kelinci.
"Korban yang geram melaporkan kasus tersebut ke polisi, pelaku saat ini sudah kami amankan."
"Korban beli sebanyak 30 ekor, namun yang dikirim hanya dua kelinci," ujarnya di Mapolsek, Jumat (22/10/2021).