Kesehatan

Halo Dokter, Cara Mengobati dan Mencegah Kusta

Gejala kusta adalah di kulit tubuh muncul bercak-bercak berwarna putih, merah, atau kecokelatan yang baal atau tidak terasa saat disentuh.

Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Dini
dr Desidera Husadani. Halo Dokter, Cara Mengobati dan Mencegah Kusta 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Kusta atau yang dikenal orang-orang sebagai lepra adalah salah satu jenis penyakit kulit yang bisa menyerang.

dr Desidera Husadani, Sp.DV dari Klinik Skin Rachel mengatakan, kusta adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang bernama mycobacterium leprae.

Orang bisa terinfeksi bakteri ini dan terkena kusta, biasanya karena tertular dari orang yang mengalami kusta.

Namun penularannya tidak mudah.

Orang yang mengalami kusta bisa menularkannya ke orang lain, jika dia batuk atau bersin dihadapan orang itu.

Biasanya yang tertular adalah orang yang memiliki genetik kusta.

Saat tertular, kustanya tidak akan langsung muncul.

Butuh waktu lama untuk muncul, bahkan bisa 2-10 tahun baru muncul.

Misalnya tertular saat masih anak-anak, lalu ketika sudah mulai beranjak dewasa, kustanya baru muncul.

Itu sebabnya kusta jarang sekali terjadi pada anak-anak. 

Gejala kusta adalah di kulit tubuh muncul bercak-bercak berwarna putih, merah, atau kecokelatan yang baal atau tidak terasa saat disentuh.

Bercak ini bisa muncul di kulit tubuh manapun.

Saat muncul jumlahnya bisa hanya sedikit atau bisa juga banyak.

Gejala lain kusta adalah penebalan disaraf tepi.

Paling sering saraf tepi di bagian siku, belakang lutut, dan leher. Penebalan saraf tepi ini bisa menyebabkan gangguan saraf. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved