Pembangunan Bakauheni Harbour City Ditarget Selesai Juni 2022

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN - Direktur PT ASDP Ferry Indonesia Bakauheni Ira Puspa Dewi mengatakan pembangunan Bakauheni Harbour City (HBC) akan selesai pada pertengahan tahun depan, atau Juni 2022.

Hal itu dikatakannya dalam pidato sambutan dalam kegiatan Ground Breaking Bakauheni Harbour City, di Menara Siger, Kecamata Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Rabu (27/10/2021).

"Ground Breaking kita saat ini mencakup 4 hal, Masjid Bank Syariah Mandiri, lalu Area UMKM yang akan dikembangkam oleh Bank Mandiri, kemudian kreativ HUB yang akan dikembangkan oleh Bank BRI, dan Housing and Development and Enterpreneur Center oleh Bank BTN," katanya.

"Namun yang menarik pak Menteri BUMN tadi bilang dia nggak mau kalau cuma Ground Breaking. Tapi selesai pembangunan. Yang Insyaalah akan selesai pembangunan pada pertengahan tahun depan. Namun 2 minggu sebelum acar ground breaking selesai di akan memastikan kalau pembangunan sudah selesai dan sudah tersusun rata. Insya Allah Juni 2022 kita selesai membangun," jelasnya.

Ira mengatakan pembangunan Bakauheni Harbour City yang pertama akan dimulai hari ini.

"Syukur kita panjatkan kepada Allah swt Allah karena perkenannya dan karena restunya kita dapat berkumpul bersama-sama. Insyaalah kita akan memulai pembangunan mulia ini yaitu membangun titik perkembangan baru di wilayah Lampung Selatan," katanya.

"Buat kita ini sesuatu yang sangat bersejarah untuk melihat buku sejarah pembangunan Bakauheni ini didirikan 1912 oleh Belanda dan sejak tahun tersebut pusat ekonomi terbesar di wilayah Lampung Selatan itu baru Pelabuhan Bakauheni," ujarnya.

"Maka ketika kita semua berada di sini. untuk memulai titik baru perkembangan ekonomi baru di sini. Insyaalah ini merupakan lompatan besar yang sama seperti Belanda membangun ini saat 1912. Jadi ini versi duanya Bakauheni," ungkapnya.

Ira mengatakan Lampung Selatan sudah dapat status proyek strategis nasional sejak September kemarin (bulan lalu).

Lalu Ira mengucapakan terimakasih kepada Kementrian Koordinatif ekonomi.

Baca juga: Pembangunan Bakauheni Harbour City Habiskan 159,8 Hektare

"Nanti di sini ada kurang lebih 200 hektar tanah yang akan kita kembangkan. Tahap keduanya ada pembangunan Krakatau Park atau tim park bekerjasama dengan Jatim Park Insyaalah. Mungkin bapak atau ibu tau Jatim Park tempat wisata yang sudah puluhan tahun sukses. Dan kita akan mencontoh itu," katanya.

"Nah karena ada 200 hektar yang akan dibangun. Kita bersama-sama mengandeng investor untuk pembangunan hotel, ada juga area niaga dan juga marina yang akan menghubungkan Bakauheni dengan kota-kota lain. Dan juga ada tempat wisata yang akan bisa melihat objek Anak Gunung Krakatau," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)