Berita Terkini Artis
Shandy Aulia Diperiksa Kasus Judi Online Gara-gara Dilaporkan Laura Aprilya
Shandy Aulia dilaporkan oleh Laura Aprilya atas kasus dugaan mempromosikan Judi Online.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Perseteruan Shandy Aulia dengan perawat asal Manado, Laura Aprilya ternyata berbuntut panjang.
Shandy Aulia dilaporkan oleh Laura Aprilya kasus dugaan mempromosikan judi online.
Sebelumnya, Shandy Aulia sempat melaporkan Laura Aprilya karena dianggap menghina anaknya.
Laura kemudian membalas laporan Shandy Aulia dengan melaporkan balik istri David Herbowo ke polisi dengan tuduhan pengancaman.
Sempat dikabarkan berdamai hingga lama tak terdengar kabar, mendadak Shandy Aulia datang memenuhi panggilan polisi atas kasus dugaan promosi judi online atas laporan Laura Aprilya.
Hari ini, Shandy Aulia memenuhi panggilan Polda Metro Jaya, Kamis (4/11/2021) untuk jalani pemeriksaan.
Baca juga: Viral Sosok Pemuda Mirip Al Ghazali Jualan Cilok di Bogor
Didampingi kuasa hukum, Shandy Aulia tampak berjalan tergesa-gesa dan tak banyak bicara kepada awak media.
"Entar ya..ntar," kata Shandy Aulia singkat di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Shandy Aulia tiba dengan kemeja berwarna putih dan celana denim, rambut panjangnya diikat ke belakang namun poninya menutup dahi.
Sandy Arifin sebagai kuasa hukum pun tampak terburu menghantarkan kliennya untuk jalani pemeriksaan perdana terkait dugaan mempromosikan Judi Online.
Sekedar informasi, Laura Aprilya Bakkara melaporkan Shandy Aulia ke Polda Metro Jaya atas kasus dugaan mendistribusikan Judi Online melalui media elektronik.
Baca juga: Jessica Iskandar Miliki Penghasilan Fantastis, Vincent Verhaag Santai Beri Nafkah
Laporan yang dilayangkan pada 26 Agustus 2021 itu teregister dengan nomor LP/B/4180/VIII/2021/SPKT/Polda Metro Jaya.
Dalam laporan tersebut, Shandy Aulia disangkakan dengan Pasal 27 Ayat 2 juncto Pasal 45 Ayat 3 Undang Undang RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE.
Laura Aprilya si Pelapor Sudah Diperiksa
Sebelumnya, konflik antara Shandy Aulia dengan sosok perawat yang sempat dipolisikannya, Laura Aprilya kembali memanas.
Kali ini, Laura Aprilya resmi melaporkankan sang aktris dengan dugaan endorse atau promosi judi online.
Lantas dengan pendampingan kuasa hukum, ia telah menjalani pemeriksaan, Rabu (29/9/2021) kemarin.
Kuasa hukum Laura Aprilya mengapresiasi kinerja pihak Polda Metro Jaya dalam menangani laporannya.
Hal ini disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Intens Investigasi, Rabu (29/9/2021).
"Klien kami memenuhi undangan klarifikasi terkait laporan di Pasal 27 ayat 2," kata kuasa hukum Laura Aprilya.
"Dari BAP kami melihat memang ada respon dari laporan yang telah kami buat."
"Kami apresiasi Polri yang memang serius merespons dan memeriksa keterangan pelapor," tuturnya.
Laura Aprilya menambahkan, pemeriksaan dilaporannya kali ini sangat menghabiskan energi.
Bahkan, ia harus menjawab banyak pertanyaan yang diajukan oleh penyidik yakni lebih dari 15.
"Memang sangat melelahkan, kita tahu yang namanya proses hukum waktunya itu nggak sebentar."
"Pertanyaannya banyak banget ya, belum lagi habis ditanya kita harus konfirmasi lagi," terang Laura Aprilya.
Meski begitu, kini Laura Aprilya memilih menyerahkan kasus ini ke kuasa hukum serta pihak kepolisian.
"Tapi saya sangat mengapresiasi Polda Metro Jaya, yang sudah menerima laporan saya."
"Untuk selanjutnya saya serahkan semuanya pada Polda dan tentu pada kuasa hukum saya," tambahnya.
Kuasa hukum Laura Aprilya menjelaskan, kliennya melaporkan Shandy Aulia atas dugaan promosi judi online.
Pun dalam laporan tersebut, pihaknya telah menyertakan sejumlah barang bukti terkait.
Shandy Aulia dilaporkan kasus pengancaman
Artis Shandy Aulia sebelumnya juga dilaporkan Laura Aprilya ke polisi atas dugaan pengancaman.
Sebelumnya, Shandy Aulia sempat jadi sorotan. Ia melaporkan salah satu haters yang diduga telah menghina anaknya lewat sosial media.
Aktris 34 tahun itu sampai menggandeng Hotman Paris untuk menangani kasus pembully anaknya tersebut yang diketahui bernama Laura Aprilya .
Namun, permasalahan tersebut berakhir damai dan Shandy Aulia memutuskan untuk memaafkan Laura Aprilya.
Bukan tanpa alasan, rupanya Laura telah meminta maaf padanya. Shandy juga menegaskan tak ingin memperpanjang masalah.
Mengejutkannya, baru-baru ini Laura Aprilya seolah menabuh genderang perang kembali dengan Shandy Aulia.
Laura melaporkan balik Shandy Aulia ke polisi atas dugaan pengancaman.
"Ada ancamannya loh di Instagram Story. 'Itikad baik anda tidak saya terima kalau nggak datang ke jakarta', berarti tidak saya terima," kata Laura Aprilya, dilansir Tribun Lampung dari YouTube Star Story, Kamis, 26 Agustus 2021.
Ia merasa sudah difitnah dan dirugikan oleh Shandy.
"Dia menyuruh masyarakat untuk unfollow Instagram saya, karena katanya saya sudah diuntungkan," ucapnya.
Laura membantah bahwa laporannya kali ini hanya untuk pansos semata.
"Kalau saya mau pansos kan dari awal dong. Dari awal ada pengacara nawarin untuk ngajak perang, tapi saya bilang saya nggak mau. Saya mau pulang, saya mau damai, saya pulang dengan tenang, tapi ternyata nggak tenang," kata Laura.
Ia menegaskan tak ada profit yang didapat atas perkaranya dengan Shandy Aulia. Laura bahkan mempersilakan kepada publik untuk mengecek rekening pribadinya.
"Maksudnya endorse ya keuntungan. Cek rekening saya apakah ada masuk serupiah pun dari endorse? nggak ada," pungkas Laura Aprilya.
Tak hanya hina anaknya tapi juga sang ibunda
Sementara itu, Shandy pernah mengatakan bahwa Laura Aprilya tak hanya menghina anaknya, namun juga ibunda Shandy.
Aktris 34 tahun tersebut akhirnya melayangkan somasi untuk perawat.
Shandy memiliki alasan mantap mensomasi pelaku tersebut.
Hal itu dibeberkan Shandy Aulia di depan awak media dalam kanal YouTube KH INFOTAINMENT, tayang Rabu (30/5/2021).
Saat disinggung perkembangan somasi pertama yang dilayangkan, Shandy Aulia meminta publik menunggu.
"Ya proses kan ini gak bisa sembarangan, kita ikutin yang sesuainya aja.
Jadi tunggu somasi, nanti dari somasi tinggal nunggu jawaban gitu," terang Shandy Aulia.
Ia menerangkan somasi yang dilayangkan tak langsung jatuh ke tangan pelaku.
"(Layangkan somasi) Per kemaren, karena di Manado gak langsung nyampe kan, pasti proses, harusnya hari ini nyampai," sambungnya.
Istri David Herbowo diketahui memang kerap meladeni komentar nyinyiran netizen.
Lantas, Shandy membeberkan alasan mantap membawa kasus penghinaan tersebut ke ranah hukum.
Ia keberatan dengan profesi pelaku tersebut yang dinilai tak pantas melakukan tindakan buruk itu.
"Ini satu orang, betul perawat.
Karena ubiasanya akun fake, kalau orang normal biasanya pakai akun fake karena takut, mau ngehina sebentar terus udah,"
"Tapi kalau ini akun real, pekerjaannya juga real, sangat amat disayangkan sih sebenernya.
Itu aja yang menjadi concern saya dan dia dekat sama masyarakat, seharusnya kan gak boleh seperti itu," terangnya.
Selain itu, Shandy tak tahan saat sang ibunda juga turut mendapat hujatan oleh perawat tersebut.
"Karena memang orang tersebut sudah berhubungan juga sama ibu saya, iya menghujat ibu saya," tambahnya.
Saat disinggung soal permintaan maaf dari perawat, Shandy belum menerima langsung dari pengacaranya.
"Oh saya belum tahu, pokoknya kalau video permintaan maaf atau apapun itu yang bener-bener harus saya terima itu dari lawyer, jadi saya belum terima apapun," tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews