Kesehatan
Halo Dokter, Apa Itu Karies Gigi dan Cara Mencegah Karies Gigi
Anak-anak kerap mengalami karies gigi yang membuat orang tua khawatir. Lantas bagaimana cara mencegah karies gigi pada anak? Berikut penjelasannya.
Kemudian setiap habis makan atau minum yang dingin, tidak perlu langsung menyikat gigi. Tapi segera berkumur dengan air dingin atau air hangat.
Untuk anak-anak kalau giginya masih satu atau dua dan belum MPASI, orangtua bisa membantu menyikat gigi anak.
Caranya orang tua menggulung tangan dengan kasa steril, lalu mencelupkannya kedalam air hangat, kemudian sikat gigi anak.
"Kalau anaknya sudah MPASI bisa menggunakan odol. Saat ini sudah banyak odol yang aman untuk anak-anak yang dijual di pasaran. Kalau anak sudah di atas usia 2 tahun bisa diajari berkumur," ujar drg Aprilia.
Gigi Sensitif
Simak berikut ini permasalahan gigi yang kerap dialami setiap orang yakni gigi sensitif.
Tentu gigi sensitif membuat tidak nyaman, karena gigi akan terasa ngilu saat makan makanan manis atau dingin.
Owner Happy Denta drg Aprilia Denta mengatakan, penyebab gigi sensitif karena lubang kecil yang terdapat pada gigi.
Kalau lubangnya besar yang terjadi bukannya gigi sensitif, tapi giginya terasa sakit.
Penyebab lain adalah karena terjadinya penurunan gusi yang mengakibatkan email gigi terkikis dan akar gigi keluar.
Penurunan gusi ini paling sering terjadi pada orang-orang yang berusia 40 tahun ke atas.
Tapi ada juga orang-orang yang masih berusia di bawah 40 tahun sudah mengalami penurunan gusi karena sikat giginya lurus dan ditekan.
Padahal seharusnya sikat gigi yang benar diputar.
Selain itu, gigi sensitif juga bisa disebabkan oleh gingivitis gravidarum yang biasanya terjadi pada ibu hamil karena faktor hormonal, walaupun gigi ibu hamil itu sehat dan tidak ada plak.
Satu lagi penyebab gigi sensitif adalah kebiasaan menggretak gigi, yang bisa membuat email gigi terkikis.