5 Khasiat Daun Pepaya untuk Hewan, Sembuhkan Luka hingga Kurangi Gula Darah

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Selain berguna bagi manusia, ternyata terdapat banyak khasiat daun pepaya untuk hewan.

Hal tersebut dapat terjadi karena adanya kandungan nutrisi serta vitamin di dalam daun yang bercita rasa pahit tersebut.

Di antaranya senyawa antioksidan, serat, kalsium, vitamin A, B, C, D, E, serta beta-karoten, dan sebagainya.

Berikut sederet khasiat daun pepaya untuk hewan.

1. Sembuhkan luka bakar pada kelinci

Baca juga: Manfaat Daun Pepaya, Efektif Tingkatkan Daya Tetas Telur Ikan Lele

Manfaat daun yang memiliki cita rasa pahit ini, pernah dibahas dalam riset ilmiah Prodi Apoteker dan Farmasi STF YPIB Cirebon pada tahun 2021.

Dalam riset yang berjudul Uji Efektivitas Gel Ekstrak Daun Pepaya terhadap Luka Bakar pada Kelinci Jantan, daun pepaya diolah menjadi gel yang dapat dioleskan ke kulit kelinci.

Kegunaan atau manfaat daun pepaya untuk kesehatan kelinci itu dapat terjadi berkat adanya kandungan senyawa antikanker, seperti saponin, alkaloid, polifenol, tanin, dan flavonoid.

Disebutkan Harborne (1987), senyawa aktif flavonoid dan polifenol berperan dalam menjadi antiseptik.

Sementara Suratman et al dalam Septiningsih (2009) berpendapat saponin merupakan senyawa yang mendorong pembentukan kolagen, yang berperan dalam penyembuhan luka.

Baca juga: Kegunaan Daun Pepaya, Membantu Mengatasi Bakteri dan Jamur yang Menyerang Ikan Lele

Robinson dalam Septaningsih (2009) juga mengatakan saponin memiliki kemampuan pembersih sehingga efektif untuk menyembuhkan luka terbuka.

Hal itulah yang kemudian menjadi alasan di balik manfaat daun pepaya yang dinilai dapat sembuhkan luka bakar pada kelinci, khususnya kelinci jantan.

2. Tingkatkan pertumbuhan ikan nila

Hal tersebut pernah dibahas dalam riset ilmiah asal Universitas Borneo Tarakan (2019), yang berjudul "Pengaruh Penambahan Daun Pepaya (Carica papaya) sebagai Campuran Pakan untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ikan Nila".

Ikan nila merupakan jenis ikan yang memiliki nilai ekonomi tinggi, bahkan menjadi komoditas besar dalam perikanan.