Kesehatan

Halo Dokter, Apa Itu Demam Kuning dan Gejalanya

Demam adalah salah satu kondisi yang bisa dialami manusia. Salah satunya adalah demam kuning (yellow fever).

Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti
dr Kartika Malahayati. Apa itu demam kuning dan gejalanya. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Demam adalah salah satu kondisi yang bisa dialami manusia.

Salah satunya adalah demam kuning (yellow fever).

dr Kartika Malahayati dari RSIA Belleza Kedaton mengatakan, seseorang bisa mengalami demam kuning karena ada virus bernama flavivirus yang masuk ke dalam tubuh.

Flavivirus bisa masuk kedalam tubuh, karena nyamuk yang membawa flavivirus menggigit tubuh, yakni nyamuk aedes africanus yang banyak ditemukan di Afrika, dan nyamuk sabethes yang banyak ditemukan di Amerika Selatan.

Ketika flavivirus masuk ke dalam tubuh, ada masa inkubasi selama 3-4 hari.

Selama masa inkubasi itu, jika imun tubuh lemah dan tidak mampu melawan flavivirus maka flavivirus tidak akan bisa menyebabkan demam kuning.

Tapi jika imun tubuh tidak mampu melawan flavivirus, maka akan timbul demam kuning.

Ada dua fase demam kuning.

Fase pertama yakni demam yang sama seperti demam pada umumnya.

Demam ini sulit diketahui kalau ini adalah demam kuning.

Sehingga dokter akan memberikan obat untuk mengatasi demamnya.

Baca juga: Halo Dokter, Apa Itu Penyakit Pitted Keratolysis yang Membuat Kaki Menjadi Bau Tak Sedap

Setelah diberikan obat, dalam 3-4 hari demam akan sembuh.

Setelah sembuh, dalam 24 jam akan muncul gejala fase kedua secara bertahap dalam 10-14 hari yakni lemas, mual, dan muntah.

Kemudian mata, kuku, dan kulit akan menjadi kuning yang menandakan adanya kerusakan pada hatinya.

Selain kerusakan hati, juga bisa terjadi gagal ginjal. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved