Bocah Hanyut di Bandar Lampung
Bocah Hanyut di Bandar Lampung Sudah Dimakamkan, Keluarga Gelar Takziah
Bocah delapan tahun ini ditemukan tak bernyawa setelah hanyut di drainase, Jumat (10/12/2021) sore. Dzikril pun sudah dimakamkan di TPU Way Jambu.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Puluhan kursi berjejer rapi di depan kediaman Dzikril Mukminin, bocah yang hanyut di Jalan Kulit Gang Sumo I, Langkapura, Bandar Lampung, Sabtu (11/12/2021).
Bocah delapan tahun ini ditemukan tak bernyawa setelah hanyut di drainase, Jumat (10/12/2021) sore.
Dzikril pun sudah dimakamkan di TPU Way Jambu, Jalan Pramuka.
Untuk mendoakan sang anak, Yeri Priyatno menggelar takziah seusai Magrib.
Baca juga: BREAKING NEWS Anak 8 Tahun di Bandar Lampung Hanyut saat Hujan Deras
"Iya akan ada acara tahlilan nanti malam. Kirim doa untuk anak saya," kata Yeri.
Ia mengaku sangat terpukul atas kehilangan anak periang itu.
Yeri pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pencarian anaknya.
Bermain Hujan
Sebelum ditemukan tak bernyawa karena hanyut, Dzikril Mukminin bermain hujan di dekat aliran drainase Jalan Kulit, Langkapura, Bandar Lampung.
Baca juga: Sopir Truk Hanyut Akibat Banjir Lahar Gunung Merapi, Korban Dilaporkan Hilang
Sisniam, ketua RT setempat, mengatakan, saat itu korban bermain hujan bersama rekan-rekannya.
"Anak-anak itu hujan-hujanan sambil bermain di genangan," kata Sisniam, Jumat (10/12/2021).
Namun, belum diketahui bagaimana korban bisa terperosok ke dalam drainase.
Dari informasi yang diperoleh Tribunlampung.co.id, korban hanyut sekitar pukul 17.00 WIB.
Rupanya, bocah itu sempat akan ditolong seorang warga.