Kesehatan

Halo Dokter, Bagaimana Mengenali Gejala Penyakit Kulit Eritroderma

Mendengar istilah penyakit kulit Eritroderma mungkin sebagian orang akan merasa bingung. Eritroderma adalah penyakit kulit yang menyebabkan kulit.

Editor: Dedi Sutomo
Kompas.com
Ilustrasi penyakit kulit. Halo Dokter, Bagaimana Mengenali Gejala Penyakit Kulit Eritroderma. 

Penyakit kulit tersebut merupakan pertanda skin barrier rusak.

Penyebabnya adalah faktor genetik.

Selain faktor genetik, skin barrier rusak juga bisa karena faktor luar seperti trauma kulit, paparan sinar matahari dan polusi, serta serangan bakteri, virus, maupun jamur.

Ciri-ciri skin barrier rusak karena faktor luar adalah kulit terlalu kering, tampak ada sisik, ada seperti putih-putih, kusam, mengelupas, dan kemerahan. Kulit juga akan terasa gatal dan perih. 

Jika skin barrier sudah rusak maka yang paling utama adalah memberikan pelembab pada kulit. Ada tiga fungsi pelembab yakni untuk menutup lapisan kulit agar kulit bisa terlindungi, menarik air dari udara sekitar, dan mengisi celah-celah di stratum korneum.

Stratum korneum bentuknya seperti susunan batu bata dan semen-semen.

Kalau startum korneum rusak, maka semen akan hilang atau kurang dan batu bata akan berantakan.

"Untuk itu diperlukan pelembab untuk mengisi celah-celah batu bata tersebut, agar batu bata yang berantakan bisa tersusun utuh kembali," ucap dr Desidera.

Selain pelembab, harus diberikan obat-obatan jika skin barrier rusak menyebabkan penyakit.

Misalnya penyakit itu adalah dermatitis atopik maka akan diberi obat-obatan untuk mengobati dermatitis atopiknya.

Kerusakan skin barrier sebenarnya bisa dicegah.

Caranya dengan rajin menggunakan pelembab.

Untuk wajah, selain pelembab, bisa juga dengan menggunakan rangkaian skincare.

Skin Barrier adalah pertahanan yang terdapat pada kulit yang berfungsi untuk mencegah bakteri dan kuman masuk ke tubuh.

Selain itu juga berfungsi untuk mempertahankan suhu tubuh. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved