Kesehatan

Halo Dokter, Apa Penyebab Rambut Rontok dan Cara Mengatasinya

Permasalahan rambut yang kerap dialami adalah rambut rontok. Lantas apa penyebab rambut rontok? penyebab rambut rontok ada banyak.

Editor: Hanif Mustafa
GrafisTribunlampung/Dodi
Ilustrasi. Permasalahan rambut yang kerap dialami adalah rambut rontok. Lantas apa penyebab rambut rontok. 

Setelah itu keesokan harinya keramas dan sisir rambut dengan sisir rapat untuk menghilangkan sisa kutu rambut dan telurnya.

"Kalau kutu rambut dan telurnya tidak banyak, biasanya sekali menggunakan obat kutu sudah hilang. Tapi kalau sudah banyak karena dibiarkan dalam waktu lama perlu pengulangan dua hingga tiga kali dengan jeda waktu seminggu sekali," ujar dr Desidera.

Kutu Badan

Kebiasaan buruk tidak rajin mencuci pakaian ternyata berimbas munculnya kutu badan.

Pakaian yang berhari-hari tak dicuci menjadi rumah paling nyaman bagi kutu badan.

Lantas bagaimana cara mengobati kutu badan jika sudah terlanjur kena.

dr Desidera Husadani, Sp.DV dari Klinik Skin Rachel mengatakan, baju, celana, dan jaket yang tidak dicuci berhari-hari akan membuat kutu badan hinggap dan betah tinggal di baju, jaket, dan celana itu.

"Biasanya kutu badan akan tinggal di lipatan dan jahitan baju, jaket, dan celana itu. Selama baju, jaket, dan celana itu tidak dicuci bersih, kutu badan akan terus tinggal disitu," kata dr Desidera.

Saat kutu badan ingin menghisap darah manusia yang merupakan makanan kutu badan, maka kutu badan akan hinggap di kulit tubuh manusia.

Setelah selesai menghisap darah, kutu badan akan kembali ke baju, celana, dan jaket.

Manusia yang kulit tubuhnya dihinggapi kutu badan, akan timbul bintik-bintik merah yang terasa gatal.

Bintik merah itu semakin lama jumlahnya bisa semakin banyak dan merahnya akan semakin merah.

Bintik merah tersebut, beda dengan bintik merah karena gigitan nyamuk.

Kalau karena gigitan nyamuk tidak akan bertambah banyak dan merahnya tidak akan semakin merah.

"Jadi kalau ada bintik merah pada kulit, coba perhatikan. Kalau jumlahnya semakin banyak, semakin merah, dan gatal, segera datang ke dokter, karena khawatirnya itu karena kutu badan," ujar dr Desidera.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved