Muktamar NU
Muktamar NU 2021, Banner Gus Yahya Banyak Terpasang di Jalan Menuju Kampus Universitas Malahayati
Banner salah satu calon ketua umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf banyak terpasang di jalan menuju kampung Universitas Malahayati, Bandar Lampung
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Banner salah satu calon ketua umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf yang akrab disapa Gus Yahya banyak terpasang di jalan menuju kampus Universitas Malahayati, Bandar Lampung.
Pantauan Tribunlampung, Rabu (22/12/2021), banner Gus Yahya dominan terpasang.
Tak hanya banner dari Gus Yahya, banner Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga terlihat banyak terpasang di sekitaran kampung Universitas Malahayati.
Sebelumnya saat konferensi pers bertajuk “Ngopi Bareng Gus Yahya dari Arena Muktamar” di Hotel Novotel, Kota Bandar Lampung, Selasa (21/12/2021) siang kemarin, Gus Yahya mengklaim telah mengantongi dukungan 469 suara.
Dirinya mengatakan jika suara tersebut bukan sekadar klaim.
Baca juga: Muktamar NU 2021, Cak Imin Tegaskan Tak Ada Intruksi Khusus pada Kader PKB di Muktamar ke-34 NU
“Dukungan itu solid dan bisa dicek langsung dari mana saja dukungan itu. Semua real, bukan sekedar klaim angka-angka,” kata Gus Yahya.
Gus Yahya mengaku, informasi soal 469 suara dukungan itu berasal dari Gus Ipul.
“Beliau yang mengawal suara dukungan itu, dan saya menerima laporannya,” ujar dia.
Menurut Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul, angka 469 suara dukungan yang dipaparkan Gus Yahya semaunya real dan jelas siapa orangnya, siapa pengurusnya.
“Kami terbuka, ada daftarnya kalau ada yang mau mengecek,” ujarnya.
Baca juga: Muktamar NU 2021, Presiden Resmi Buka Muktamar ke-34 NU, Ini Harapan Jokowi
Pada bagian lain, Gus Ipul mengingatkan agar panitia pelaksana berhati-hati dalam melakukan verifikasi peserta, terutama peserta yang memiliki hak suara.
Hasil pemantauan di lapangan, kata dia, verifikasi digital tidak bisa membedakan SK yang sah dan SK yang tidak sah, sehingga perlu dilakukan verifikasi secara manual.
“Kami punya daftar pengurus yang sah, dan yang lain juga punya daftarnya. Itu sama daftarnya. Kita semua tahu. Jadi, jangan ada yang coba bermain,” tegasnya.
Gus Yahya menjadi calon kuat Ketua PBNU, dirinya digadang bersaing ketat dengan KH Said Aqil Siradj yang merupakan calon petahana.
Presiden Jokowi Buka Muktamar NU