Kesehatan
Halo Dokter, Apa Itu RF Mata
Lalu bawah mata diberi gel khusus, dan diatas gel khusus tersebut dilakukan tindakan RF mata.
Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - RF mata adalah gelombang panas yang mengantarkan sinar atau cahaya.
Proses RF mata adalah mata dibersihkan dahulu dengan proses pembersihan mirip facial.
Lalu bawah mata diberi gel khusus, dan diatas gel khusus tersebut dilakukan tindakan RF mata.
Owner Amora Skin Clinic dr Amelica Oksariani MBiomed (AAM) mengatakan, setelah melakukan RF mata, pasien tidak boleh begadang dan harus menggunakan sunblock setiap hari.
Baca juga: Halo Dokter, Cara Mengatasi Gigi Keropos
Sunblock harus diulang penggunannya. Misalnya diulang setiap selesai salat.
RF tidak boleh dilakukan jika kulit di bawah matanya sedang iritasi, dan saat menggunakan lensa kontak.
Kalau mau RF mata, lensa kontak harus dilepas dulu.
Fungsi RF mata adalah untuk mengatasi dark circle dan kerutan pada mata, serta peremajaan kulit.
Fungsi tersebut baru bisa didapatkan setelah 10-15 kali RF mata.
Baca juga: Halo Dokter, Cara Mengatasi dan Mencegah Gigi Keropos
Selain RF mata, dark circle juga bisa diatasi dengan eye serum yang banyak dijual di pasaran.
Eye serum bisa digunakan setiap pagi dan malam hari, dan bisa dibarengi dengan penggunaan skincare.
Namun hasil eye serum tidak bisa instan.
Berapa lama hasilnya terlihat, tergantung dari dark circlenya. Misalnya brownish dark circle butuh 3-6 bulan baru terlihat hasilnya.
Bisa juga menggunakan krim malam yang ada kandungan retinol.
Harus diketahui, retinol adalah ratunya kecantikan, yang artinya fungsinya untuk kecantikan banyak seperti mengatasi dark circle, peremajaan kulit, mencerahkan, dan sebagainya.
Dark circle sering disebut orang-orang sebagai mata panda. Munculnya dark circle akibat adanya pelebaran pembuluh darah di bawah mata.
Faktor pencetus dark circle ada banyak. Masing-masing faktor pencetus itu menyebabkan dark circle yang berbeda.
Faktor pencetus itu di antaranya adalah kelelahan, merokok, paparan sinar matahari terus menerus, dan gesekan saat membersihkan makeup di sekitar mata menyebabkan brownish dark circle, yakni dark circle berwarna cokelat kehitaman.
Faktor pencetus lain yakni stres dan begadang yang menyebabkan bluish dark circle yakni dark circle berwarna kebiruan sampai ungu.
Lalu genetik yang menyebabkan purplish dark cicle yakni dark circle berwarna ungu terang yang biasanya muncul pada orang berkulit putih.
"Faktor-faktor pencetus dark circle tersebut tidak terjadi begitu saja. Ada proses terjadinya. Kecuali faktor pencetus genetik, yang sudah ada sejak lahir," ujar dr Amelica.
Kemunculan dark circle ada yang disertai dengan kantung mata, yang merupakan penumpukan lemak dibawah mata yang biasanya berhubungan dengan aging. Umumnya kantung mata muncul diusia 35 tahun ke atas.