Pringsewu
267 SD dan 56 SMP di Pringsewu Mulai PTM
Hari ini merupakan hari pertama proses pembelajaran tatap muka (PTM) setelah beberapa hari lalu seluruh siswa libur pergantian semester.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Aktivitas pendidikan untuk jenjang SD dan SMP di Kabupaten Pringsewu dimulai kembali, Senin (3/1/2022).
Hari ini merupakan hari pertama proses pembelajaran tatap muka (PTM) setelah beberapa hari lalu seluruh siswa libur pergantian semester untuk tahun ajaran 2021-2022.
"Seluruh siswa SD dan SMP saat ini mulai aktif sekolah," ucap Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pringsewu Hipni.
"Terdiri dari 267 SD dan 56 SMP, terinci oleh sekolah negeri dan swasta," sebut dia.
Baca juga: Pemkot Bandar Lampung Tunda Lagi PTM SD dan SMP, Ini Alasannya
Memulai aktivitas setelah libur, proses pendidikan di kabupaten tersebut dilakukan secara hati-hati.
Pasalnya, pada kurun waktu libur tersebut, beragam potensi penularan Covid-19 bisa saja menyerang peserta didik.
Proses pembelajaran sendiri masih dilakukan dengan metode tatap muka secara terbatas.
Sebelum memulai pembelajaran, Hipni mengatakan, pihaknya telah mengeluarkan imbauan pengetatan protokol kesehatan di lingkungan pendidikan.
"Kita berupaya agar tidak ada Covid-19 di proses pendidikan pasca libur Nataru, terlebih ada ancaman Omicron yang memang lebih berpotensi menular," sebut dia.
Ia menyebut, pembatasan siswa dalam melaksanakan pembelajaran tatap muka ialah sebesar 50 persen dari jumlah siswa dalam satu kelas.
"Saat ini masih menggunakan aturan sebelumnya, menyesuaikan dengan kategori zona sebaran Covid-19, batas siswa dalam satu kelas ialah 50 persen," ucap dia.