Rachel Vennya Sempat Frustrasi Akibat Sanksi Sosial dari Masyarakat: Bunuh Gue

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Baru-baru ini selebgram Rachel Vennya mengunggah sebuah vlog di YouTube yang berisikan curahan hatinya usai kabur karantina.

Kemunculan vlog Rachel Vennya tersebut menandai kembalinya sang selebgram di dunia maya usai sempat vakum.

Dirinya mengaku menyesal atas keputusan ingkar dari aturan pemerintah tersebut. 

"Dibilang nyesel sih nyesel banget. Kalau bisa ngulang waktu, gue pengen banget ngulang waktu terus bilang ke diri gue sendiri 'Lo karantina aja gob***'," ungkap Rachel Vennya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, ia divonis bersalah oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tangerang, Jumat (10/12/2022).

Baca juga: Rachel Vennya Curhat Sempat Dicubit hingga Ditoyor Imbas Kabur Karantina

Ia divonis empat bulan penjara serta denda sebesar Rp 50 juta.

Namun, yang membuat Rachel Vennya frustrasi adalah sanksi sosial yang diterima. 

Banyak hujatan hingga kekerasan fisik yang ia alami. 

"Gue datang ke panggilan pertama di Polda, di situ gue emang agak kaget banget. Bahkan gue enggak bisa jalan saking mereka bener-bener dempet banget. Di situ gue lumayan, langsung panik, nangis, habis itu gue bilang sama diri gue sendiri 'Udah enggak apa-apa, bisa, jalani aja'".

Mungkin ini oknum atau orang iseng, gue enggak tahu, setiap gue masuk ke Polda mereka tuh cubit-cubit gue, toyor (kepala) dari belakang gini, ngasih kata-kata kasar," terangnya seperti dikutip TribunStyle.com dari YouTube Rachel Vennya, Senin 24 Januari 2022.

Baca juga: Rachel Vennya Ngaku Takut Ketemu Orang Usai Viral Kabur Karantina

Rachel mengaku dulu ia adalah orang yang tak terima saat direndahkan.

Namun saat kejadian itu terjadi buntut kabur karatina, ia memilih diam.

"Biasanya dulu setiap ada orang yang merendahkan gue seperti itu, gue pasti ngelawan. Tapi pada saat itu gue sampai mikir 'Sumpah kalau lo mau bunuh gue saat itu atau lo tusuk gue saat itu, gue ikhlas'. Kayak mendingan lo tusuk gue aja deh, gue juga pengen ini semua selesai kok," lanjutnya.

Pada akhirnya Rachel menjalani semua proses yang ada.

Ia juga memilih untuk vakum dari media sosial selama beberapa waktu.

Rachel Vennya Banjir Hujatan Gegara Buka Endorse Lagi

Selain vlog, Rachel Vennya juga mulai aktif lagi di Instagram.

Ia juga terlihat mempromosikan beberapa jualan online di InstaStory-nya.

Rachel bahkan sempat membantu mempromosikan onlineshop milik temannya.

Namun sayang, aksinya itu justru mengundang reaksi negatif dari netizen.

Pasalnya, netizen menduga jika Rachel Vennya sengaja mempromosikan beberapa akun olshop demi memberitahu bahwa dirinya telah membuka jasa endorsement.

Akhirnya, teman Rachel Vennya yang tak lain si pemilik olshop itu pun angkat bicara.

Ia meluruskan kembali bahwa baju yang tengah dipromosikan Rachel Vennya bukan endorse, melainkan memang diberikan pada ibunda Xabiru itu.

"Intinya, itu bukan endorsement dari @callathelabel dan aku BERHAK ngasih ke siapapun termasuk @rachelvennya," unggahan @athenathalia, yang dibagikan ulang oleh Rachel Vennya.

Teman Rachel Vennya itu merasa dirinya berhak memberikan produk usahanya ke siapapun.

Ia juga merasa tindakannya itu tidak ada yang salah.

"Maaf bgt bgt bgt yaa, tapi w ga mau minta maaf soalnya ga ada yang salah disini," tambahnya.

Tak ingin pemberitaan makin heboh, Rachel Vennya akhirnya meminta maaf.

"Hehe maaf ya bikin gaduh, semangat semuanya," tulisnya, dilansir Tribun Style dari Instagram @rachelvennya pada Jumat, 21 Januari 2022.

Sebagaimana diketahui, Rachel bersama kekasihnya, Salim Nauderer dan manajernya, Maulida Khairrunia dinyatakan bersalah karena melanggar UU Kekarantinaan Kesehatan.

Baca juga: Diserbu Warganet, Brand yang Endorse Rachel Vennya Langsung Hapus Postingannya

Ia dinyatakan bebas dari hukuman penjara oleh majelis hakim karena dianggap sopan.

Alasan inilah yang membuat netizen kesal dan murka.

(TribunStyle.com/Febriana/Putri Asti)

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com 

( Tribunlampung.co.id / Gusti Amalia)