Penemuan Mortir di Pringsewu
BREAKING NEWS Geger Warga Pringsewu Temukan Benda Mirip Mortir, Polisi Langsung Lakukan Sterilisasi
Seorang warga di Kabupaten Pringsewu menemukan benda menyerupai mortir. Temuan itu lantas membuat geger masyarakat sekitar.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Teguh Prasetyo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Seorang warga di Kabupaten Pringsewu menemukan benda menyerupai mortir.
Temuan itu lantas membuat geger masyarakat sekitar.
Lokasinya berada di sebelah jembatan jalan provinsi di Pekon Sukoharjo I, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung.
Tepatnya di tepi saluran irigasi Way Oyot, Pekon Sukoharjo I, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu.
Petugas kepolisian langsung mendatangi lokas begitu mendapat informasi dari warga.
Baca juga: 3 Bocah Temukan Mortir Aktif di Lahan Kosong di Bandar Lampung
Kapolsek Sukoharjo AKP Timur Irawan, bersama Kabag Ops Kompol Martono, dan Kasat Samapta AKP Safri Lubis dan sejumlah personel polisi mendatangi TKP.
Kini lokasi keberadaan barang diduga mortir ini telah diseterilisasi dengan memasang garis polisi (police line).
Kapolsek Sukoharjo IPTU Timur Irawan menceritakan, kejadian bermula pada Kamis (22/1/2022) sore.
Ketika itu ada seorang saksi, Amirudin (48), seorang buruh tani, sedang melihat warga memancing di saluran irigasi Way Oyot Pekon Sukoharjo I.
"Tanpa sengaja, saksi menemukan sebuah bungkusan yang dia duga berisi batu," ujar Timur mewakili Kapolres AKBP Rio Cahyowidi, Senin (31/1/2022).
Namun setelah dibuka ternyata isinya dua buah benda berkarat mirip mortir.
Awal penemuan tersebut, saksi hanya diam dan kembali menyimpan temuan itu di sekitar lokasi.
Kemudian menutupinya dengan dedaunan dan kain.
Beberapa hari kemudian, tepatnya Senin 31 Januari 2022 pukul 13.00 WIB, saksi memberitahukan kepada salah satu saksi lain.
Kemudian informasi tersebut diteruskan kepada pihak kepolisian.
Atas informasi itu petugas polisi langsung menuju lokasi yang jaraknya kurang lebih 200 meter dari Mapolsek Sukoharjo.
(tribunlampung/robertus didik)