Meledak Lagi Foto Mawar AFI saat Gadis, Dibandingkan dengan Susi Latifah Eks Baby Sitter

Steno membagikan sejumlah poin dalam pernyataan barunya yang ia bagikan di Instagram.

1. MENGAPA KAMI BERCERAI?

Beberapa tahun terakhir memang hubungan kami tidak baik, saya tidak menyalahkan sepenuhnya mantan isteri saya atas ini. Dia sering bilang hidupnya tidak bahagia dengan saya.

Namanya perceraian pasti kedua belah pihak punya kesalahan. Apapun kesalahannya, baik dari mantan isteri maupun saya, sebagai mantan suami saya tidak mau membukanya di sini, karena saya anggap hal itu sudah selesai dan lewat. Sudah pernah dicoba untuk rujuk tapi mantan isteri saya tetap minta cerai.

2. PROSES CERAI

Saya mengucap talaq pada tanggal 31 Agustus 2021, alasan utama memang mantan istri saya yang berkali2 minta cerai, kami sudah mencoba mempertahankan pernikahan kami tapi memang tidak ada titik temu.

Proses cerai menggunakan lawyer, karena saya tau proses ini akan menyakitkan jika tanpa lawyer. Lawyer saya sebenarnya bukan untuk saya saja, namun untuk membantu kedua pihak dalam proses yang tidak menyenangkan ini. Semua materi sudah diketahui dan atas persetujuan mantan isteri saya juga prosesnya.

Kesepakatan tersebut kami tandatangani tanpa paksaan dan mantan isteri saya juga mengetahui proses revisi tersebut, bahkan saya pernah menawarkan contact lawyer saya apabila dia mau bertanya langsung, tapi dia menolak.

3. KENAPA SAYA MENIKAH LAGI?

Saya butuh sosok isteri yang bisa patuh kepada suaminya dan dekat dengan anak2 saya. Karena dalam kesepakatan bersama bahwa anak2 di bawah atap saya tapi tidak ada batasan waktu untuk kedua belah pihak untuk ketemu anak2. Lebih mudah untuk saya berpasangan dengan orang yang sudah kenal/dekat dengan anak2 saya. Dan dulu pernah tertulis secara eksplisit oleh mantan isteri saya bahwa isteri saya yang sekarang sudah ada bonding ke anak saya yang kedua, dan juga dulu mantan isteri saya yang meminta agar meng-hire dia kembali.

4. APAKAH ADA PERSELINGKUHAN?

Tidak sama sekali, karena dari awal saya memang tidak memikirkan menikah untuk ke arah situ, bahkan kami bersentuhan pertama kali di saat pernikahan kami, dan semua proses pernikahan kami sangat jauh dari kata zina,

Juga tidak ada perselingkuhan saat isteri saya dulu masih bekerja dengan saya. Opini ini menjadi berkembang karena keputusan saya menikah kembali berdekatan waktunya dengan perceraian.

5. MENGAPA KONDISINYA JADI KAYA GINI?

Di saat saya memberitahukan saya akan menikah lagi ke mantan isteri, dia sudah mengucapkan "Alhamdulillah." yang menjadi masalah adalah subject nya, setelah mengetahui dengan siapa saya akan menikah, timbulah masalah dan asumsi2 yang menjadi sebesar ini. Saya pribadi tidak memandang manusia dari gelar dan jabatannya, jadi apapun status calon isteri saya waktu itu, tidak pernah menjadi masalah untuk saya.

6. APA YANG SEBENARNYA TERJADI?

Saat ini posisi saya serba salah, mantan isteri saya minta menganulir kesepakatan bersama kami dulu dan minta diganti sepihak tanpa disepakati bersama, dimana saya belum mampu untuk memenuhinya. Namun apabila saya tidak mau menandatanganinya, akan banyak sekali kerugian bagi saya. Mohon maaf saya tidak bisa share buktinya di sosial media karena itu melanggar ranah privacy.

7. APAKAH MAWAR TERGANTIKAN?

Sebagai isteri, ya, Tapi sebagal ibu dari anak2 kami, jelas tidak, Saya dan lsteri saya sepakat, bahwa kami tidak akan pernah membuat anak2 say lauh dari bunya, kami teu batasannya, Tidak pernah terbesit sedikitpun untuk "mengambi!" anak2 dari ibu kandungnya, Alhamdulillah per hari ini Mawar memperbolehkan saya bertemu anak2 saya dengan beberapa syarat yang bisa saya penuhi.

8. UNTUK TEMAN2 SEMUA

Mohon maaf saya banyak diam, karena ini semua di luar ekspektasi saya. Saya dan mantan isteri akur sebelum siapa nama calon isteri saya diucap. Mohon maaf apabila banyak pihak yang jadi terlibat, saya sudah berusaha meredam ini. Teman2ku semua, saya tidak melanggar kesepakatan, dan pernikahan adalah hak siapapun yang sudah berpisah, dan teman2 saya tau seberapa dekatnya saya dengan anak2 saya. Tidak mungkin saya menikah tanpa memikirkan mereka. Hormat Saya, Steno Ricardo. ( Tribunlampung.co.id / Putri Salamah )