Uus Sebut Permainan yang Direncanakan Soal Video Haram Ngonten Bareng Atta Halilintar

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Komedian Uus sebut permainan yang direncanakan soal video haram ngonten bareng Atta Halilintar, suami Aurel Hermansyah.

Diketahui, komedian Uus akhirnya buka suara terkait pemberitaan dirinya yang menyeret nama Atta Halilintar.

Baru-baru ini nama Uus menjadi sorotan, lantaran perkataannya tentang Atta Halilintar di video lawasnya setahun yang lalu kembali viral.

Video podcast Uus itu memperlihatkan Uus yang menyatakan tidak ingin sama sekali bekerja sama dengan Atta Halilintar.

Pasal yang membuat heboh, dalam video itu Uus menggunakan kata-kata haramkan ngonten bareng dan bekerja sama dengan suami Aurel Hermansyah.

Baca juga: Uus Mau Banget Kalau Ditabok Atta Halilintar Pakai Duit, Maaf Deh

Baca juga: Atta Halilintar Larang Ameena Keluar Rumah Sebelum 40 Hari, Anang Sampai Kesal

Sontak saja video yang kembali viral itu membuat komedian Uus ini dibanjiri hujatan dari warganet.

Video lawas Uus itu pun sudah ditanggapi oleh Atta Halilintar.

Menantu Anang Hermansyah itu tak ingin memusingkan hal tersebut, lantaran saat ini ia tengah sibuk mengurus putri pertamanya yang baru lahir.

Seusai berita tentang dirinya mencuat ke publik, akhirnya Uus buka suara melalui akun Twitternya @uusbiasaaja.

Dalam cuitannya itu, Uus pun meruntutkan kejadian versi dirinya.

“Sekadar asumsi meruntutkan kejadian,” tulis Uus di Twitternya, Rabu (2/3/2022).

Uus pun meruntutkan kejadian yang kini tengah menyeret namanya itu.

Baca juga: Mawar AFI Diajak Nikah Pengusaha Katering, Move On dari Steno Ricardo

Baca juga: DJ Una Buka Suara Soal Video Viral Disawer Uang hingga Rp 100 Juta

Menurut asumsi Uus, kejadian tersebut sangat merugikan dirinya lantaran kini ia dihujat dan dibilang pansos atau panjat sosial.

“Momen sedang bahagia —> tiba-tiba reupload video lama —> media lain nimbrung —> gue dibilang pansos —> orangnya diwawancara ngeluarin statement baik —> banyak yang simpatik,” cuitan Uus.

Suami Kartika ini merasa dirinya seperti dikorbankan, seolah ia menghancurkan kebahagiaan orang lain.