Tulangbawang Barat

Pelajar Madrasah Yogyakarta Isi Kegiatan Ramadan di Tulangbawang Barat

Ikatan Pelajar Madrasah Mu'allimin Mu'allimat seluruh anak Sumatera (IKPAMMMASAS) Yogyakarta bertandang ke Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba).

Penulis: Endra Zulkarnain | Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id / Endra Zulkarnain
Ilustrasi Pelajar Madrasah Yogyakarta mengisi kegiatan ramadan di Tulangbawang Barat. 

Tribunlampung.co.id, Tulangbawang Barat - Ikatan Pelajar Madrasah Mu'allimin Mu'allimat seluruh anak Sumatera (IKPAMMMASAS) Yogyakarta bertandang ke Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba).

Mereka datang dalam rangka mengisi kegiatan Ramadan 1443 H, berupa kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan.

Kegiatan ini terpusat di kompleks perguruan  SD dan SMP Muhammadiyah Mulya Asri, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Tubaba.

Beberapa agenda yang mereka usung berupa pesantren ramadan,  ramadan nyantri dan mabid,  pembagian takjil, bakti sosial dan tablig akbar.

Adapun tablig akbar yang diadakan menjelang berbuka puasa dengan mengusung tema "Hikmah Ramadan dalam Terapan".

Baca juga: Nenek Renta di Tulangbawang Barat Ikut Antre Bantuan di Kantor Pos

Baca juga: Bawa Kabur Siswi SMP Asal Tulangbawang Barat, Pelaku Ditangkap di Gubuk Kebun Karet

Penceramahnya adalah Ustaz Sujino,  Pimpinan Pondok At Tanwir Kota Metro dan dihadiri oleh jajaran Pengurus Daerah Muhammadiyah Tubaba.

Nisrina Naila Mumtaza, salah seorang siswi dan peserta Mubaligh Hijrah, mengatakan, bahwa Mubaligh Hijrah merupakan salah satu bentuk pengkaderan yang ada di sekolah Muallimat Muhammadiyah Yogyakarta.

Menurutnya, ada sebanyak 45 siswa dan siswi dari seluruh pelajar yang berasal dari Sumatera mengadakan beberapa rangkaian kegiatan Mubalig Hijrah ini.

"Selain kegiatan Tabligh Akbar ada juga kegiatan Bhakti Sosial dan Kompetensi Santri dan diskusi pelajar Tubaba," ungkap Nisrina, Minggu (17/04/2022).

Nisrina menuturkan, mereka sudah memulai kegiatan Mubaligh Hijrah ini sejak awal Ramadan dan akan berakhir pada Minggu 17 April 2022.

Dia berharap dari kegiatan ini akan menjadi bekal untuk menghadapi dinamika dan perkembangan zaman.

"Sebagai kader persyarikatan tentu kegiatan ini menjadi pembelajaran untuk menyiapkan dakwah di masa depan," harap siswi sekolah Muallimat Muhammadiyah Yogyakarta ini. 

Sementara itu Ketua Ranting Muhammadiyah Mulyo Asri,  Wildan Hartanto, mengatakan bahwa apa yang tengah mereka lakukan sejatinya sebuah pembelajaran bagaimana hidup di tengah masyarakat yang plural.  

Dirinya berharap para siswa dan siswi tersebut akan menjadi kader yang tangguh dan siap mengabdi untuk ummat. ( Tribunlampung.co.id / Endra Zulkarnain )

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved