Berita Terkini Artis
Chandrika Chika Diperiksa Polisi, Raffi Ahmad Hanya Bisa Mendoakan
Belum lama ini, kabar bos PS Store Putra Siregar dan arti Rico Valentino ditetapkan menjadi tersangka atas kasus DNA Pro.
Penulis: Putri Salamah | Editor: taryono
Kronologi Awal Pengeroyokan yang Menyeret Chandrika Chika
Salah seorang yang tak diketahui namanya, memberikan penjelasan kronologi awal perkelahian yang menyeret Putra Siregar dan Rico Valentino.
Hal itu diketahui melalui unggahan sebuat foto tangkap layar pesan Instagram, yang diunggah oleh akun @gosiplambe12 pada Minggu (17/4/2022).
Menurut seseorang yang tak diketahui namanya itu, mengatakan bahwa aksi pemukulan itu terjadi karena Chika menghampiri meja Putra Siregar dan Rico Valentino.
Dikatakan orang tersebut, Putra Siregar dan Rico Valentino tidak datang bersama dengan Chika di kafe tersebut.
“Jadi si C (Chika) itu nggak barengan sama PS (Putra Siregar) dan friend, tapi ketemu karena sama-sama di sana,” isi pesan tangkap layar yang diunggah akun @gosiplambe12.
Chandrika Chika disebut menangis saat menghampiri meja Putra Siregar dan Rico Valentino.
“Trus si C nyamperin meja di sebelah PS yang isinya cowok-cowok. Si C ini nangis ke meja PS,” sambungnya.
Lantaran melihat Chindrika Chika menangis, membuat Putra Siregar dan Rico Valentino pun langsung naik pitam.
Keduanya mengira, Chandrika Chika mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari pria yang ada di meja sebelah mereka.
Hingga akhirnya timbul lah aksi saling pukul di antara mereka.
“Nah, PS sama temennya karena liat C nangis langsung maen pukul aja. Karena dikirain si C diapa-apain sama cowok-cowok di sana,” lanjutnya.
Sayangnya, korban pemukulan Putra Siregar dan Rico Valentino disebut adalah bukan dari orang sembarangan.
Orang tersebut menyebut, bahwa korban pemukulan keduanya adalah dari keluarga cendana.
“Nah, cowoknya itu bukan orang sembarangan pula. Tapi korban pemukulan adalah keluarga cendana,” ungkapnya.
Ia juga mengaku telah mengetahui kronologi tersebut sejak awal. (Tribunlampung.co.id/Putri Salamah)