Lampung Selatan
UPDATE Gunung Anak Krakatau, BMKG Minta Masyarakat Waspada Tsunami Malam Hari
Gunung Anak Krakatau masih erupsi. BMKG meminta masyarakat tetap waspada, terutama potensi tsunami pada malam hari.
Meski demikian, kewaspadaan tetap harus dijaga. Dwikorita meminta BPBD memeriksa jalur evakuasi di wilayah sekitar Selat Sunda, terutama yang pernah diterpa tsunami pada 2018.
BPBD diminta untuk menyiapkan mitigasi bencana bila hal buruk terjadi.
Baca juga: Status Gunung Anak Krakatau Siaga, Masyarakat Diimbau Tetap Tenang dan Ikuti Arahan BPBD
Baca juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Kali Ini Disertai Gempa dan Tinggi Kolom 3 Ribu Meter
"Ini masih pada level kesiapsiagaan masih potensi, levelnya masih waspada. Namun juga barangkali BPBD setempat seyogianya sudah menyiapkan kontingensi plan meskipun belum, tapi nantinya, doanya tidak, kalau misalnya berkembang, itu kemungkinan terburuk itu juga perlu disiapkan," kata Dwikorita.
Ia mengatakan perlu dicek rambu-rambu jalur evakuasi apakah masih berfungsi dengan baik. Selain itu juga shelter untuk tempat mengungsi warga bila diperlukan.
"Misal saat ini ada jalur evakuasi. Perlu dicek apakah jalur evakuasi tersebut rambunya sudah jelas. Terus di Pandeglang ada shelter juga itu perlu dipastikan. Meski masih level kesiapsiagaan," kata Dwikorita.
Tidak hanya BPBD, Dwikorita juga memastikan lembaganya akan siap siaga memastikan semua peralatan berfungsi dengan baik untuk memantau aktivitas Gunung Anak Krakatau.
"Kami juga pastikan semua peralatan berjalan baik artinya belum sampai level masih tapi penyiapan kemungkinan terburuk perlu kita cek," kata Dwikorita.
Langkah Mitigasi
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lampung Selatan mengatakan pihaknya telah melakukan langkah mitigasi, seperti memberikan imbauan kepada masyarakat, terutama di wilayah yang pada 2018 diterjang tsunami.
"Kita sudah imbau untuk tetap tenang, waspada dan tidak mudah percaya informasi yang belum jelas kecuali dari pemerintah," katanya.
Ia juga memastikan sejumlah tempat evakuasi telah disiapkan jika nanti diperlukan.
"Kami juga menyiapkan titik-titik evakuasi atau pengungsian di beberapa tempat seperti di Kecamatan Rajabasa ada SMA 1 Kunjir, di Kalianda ada lapangan tenis indoor juga di Katibung dan Sidomulyo bagaimana wilayah dulu yang terdampak tsunami besar 2018," katanya.
BPBD juga telah membagikan masker untuk daerah-daerah terdampak abu vulkanik dari erupsi Gunung Anak Krakatau.
"Kami juga bagikan masker beberapa wilayah yang sudah terdampak debu vulkanik. Ada beberapa desa yang sudah," kata dia.(*)