Berita Terkini Artis
Marko Simic Akhiri Kontrak dengan Persija Jakarta, Akui Tak Dibayar Gaji 1 Tahun
Pemain sepak bola Marko Simic umumkan telah akhiri kontrak dengan Persija Jakarta, Selasa (26/4/2022).
Penulis: Putri Salamah | Editor: Noval Andriansyah
Sebelumnya pemain yang berposisi sebagai penyerang ini mengawali karier junior di klub lokal negaranya, akademi Rijeka pada tahun 2001 hingga 2003. Lalu, berpindah ke NK Zagreb selama 4 tahun.
Baru di tahun 2008, ia merumput untuk tim senior dengan bergabung bersama klub Duagava Daugavpils berstatus pinjaman selama satu musim.
Sebelumnya, ia telah bermain dengan FC Khimki. Namun, di klub ini belum terlihat ia produktif mencetak gol. Saat itu, Simic memainkan 4 pertandingan tanpa mencetak gol.
Di klub Latvia ini, Simic mulai memunculkan produktivitasnya dalam bermain sepakbola.
Simic mampu menyumbangkan 6 gol dalam 14 kali bertanding.
Berpindah ke klub Hungaria, Vasa FC, Simic mampu mencetak 5 gol dari 18 pertandingan.
Mencoba peruntungan ke Italia, Simic bermain di Serie C Italia bersama Pordenone musim 2014-15.
Namun, kariernya di sepakbola kian meredup. Sama seperti di FC Khimki, Simic tak mampu mencetak satu pun gol ke gawang lawan.
Hanya bertahan satu musim, Simic memutuskan untuk pindah ke Asia Tenggara.
Marco Simic memilih Vietnam menjadi negara pertama. Disana, Simic bermain untuk Becamex Binh Du’ong.
Ia bangkit dari keterpurukan dengan mengemas 4 gol dari 6 laga bertanding.
Dari Vietnam, ia pindah ke negara tetangga, Malaysia pada 6 Januari 2017.
Ia bergabung dengan klub Liga Primer Malaysia Negeri Sembilan.
Masih di tahun yang sama, Simic pindah klub ke Malaka United SA. Ia semakin memiliki tempat setelah mampu mencetak 9 gol dari 9 pertandingan.
Pada akhir 2017, Simic menandatangani kontrak bersama Persija Jakarta untuk 2 tahun.
Simic menggunakan nomor punggung 9 di klub Persija. Kariernya mulai terlihat cerah ketika bermain dengan Persija.
Ia mampu mengantar Persija menjuarai Liga 1 Indonesia tahun 2018.
Disini juga ia meraih penghargaan sebagai pemain terbaik dan pencetak gol terbanyak di turnamen Piala Presiden 2018.
Ia menjadi pemain asing pertama yang direkrut Persija Jakarta untuk musim 2018.
Sebelum melakoni permainannya dengan Persija, Simic menjajal bergabung dengan klub asal Malaysia, Kelantan FA. Namun, karena tidak mencapai kesepakatan, akhirnya Simic memutuskan bergabung bersama Persija.
Saat masih berseragam Becamex Binh Du’ong, Simic membawa klub ini menang juara dua kali.
Selama 10 tahun terakhir, Simic telah bergabung dengan 16 klub sepakbola di berbagai negara.
Rata-rata, Simic berganti klub setiap musimnya. Ia memiliki julukan Super Simic. Ia tak mau dipanggil Kosim karena dalam Bahasa Kroasia berarti “Miring”.
Saat semifinal melawan PSMS, Simic mampu mencetak hat-trick di menit 4, 12, dan 74.
Ada satu kebiasaan unik yang dilakukan Simic, yaitu ia suka melubangi kaos kaki yang dimilikinya.
Jauh sebelum ke Persija Jakarta Marko Simic juga berperan dalam kancah internasional bersama Timnas Kroasia U-19, U-20, U-21 di tahun 2006 hingga 2010.
Walau tak melanjutkan langkahnya di Timnas Senior, Simic tetap ikut berpartisipasi membela negaranya. (Tribunlampung.co.id/Putri Salamah)