Mudik Lebaran 2022

Tiga Tahun tak Mudik karena Pandemi Covid 19, Pria Ini Sujud Syukur saat Tiba Kampung Halaman

Muhammad Arifin (35) warga Jati Kulon, langsung sujud syukur ketika sampai di halaman Pendopo Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Jumat (29/4/2022).

tribunjateng.com
Muhammad Arifin (35) warga Jati Kulon, Kudus melakukan sujud syukur di halaman Pendopo Kabupaten Kudus, Jumat (29/4/2022) dini hari 

Tribunlampung.co.id, Kudus- Lebaran tahun 2022 menjadi momen spesial bagi umat muslim yang ada di perantauan untuk melepas rindu berlebaran bersama keluarga di tanah kelahiran.

Guncangan pandemi Covid 19 yang melanda dua tahun lalu, telah mengubur keinginan sebagian besar umat muslim di perantauan untuk mudik lebaran bersama keluarga di daerah asal.

Cerita itu tergambar dari sosok Muhammad Arifin (35), yang telah rindu dengan suasana kampung halamannya di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Muhammad Arifin (35) warga Jati Kulon, langsung sujud syukur ketika sampai di halaman Pendopo Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Jumat (29/4/2022) dini hari.

‎Arifin mengaku sudah tiga tahun tidak pulang kampung karena kondisi pandemi. Dia bersyukur, pada tahun ini bisa kembali melaksanakan mudik hari raya Idulfitri dan bertemu keluarganya.

Baca juga: Pria 62 Tahun ini Mudik Pakai Sepeda dari Jakarta ke Kebumen Jawa Tengah

Baca juga: Cerita Pemudik Asal Lampung Selatan Mudik Gunakan Sepeda Motor, Rudi: Butuh Perjuangan

"Sudah tiga tahun saya tidak pulang ke kampung halaman. Habis ini saya tidak kembali lagi ke Jakarta, biar dekat keluarga," jelas pria yang bekerja sebagai sopir ini.

‎Dia menyampaikan, beruntung mudik kali ini tidak mengeluarkan biaya sama sekali karena bantuan dari Pemkab Kudus.

‎"Alhamdulillah bisa pulang mudik gratis tanpa biaya," ujar dia.

Sementara itu, Khoirul Anam‎ (35), Warga Kedungdowo, Kabupaten Kudus, bersyukur bisa pulang setelah dua tahun tidak bisa pulang kampung.

Apalagi, saat rencana mau pulang ke Kabupaten Kudus tidak bisa mendapatkan tiket kereta.

"Kemarin rencana mau pulang naik kereta, tapi tidak dapat tiket. Padahal semalam masih ada sisa 50, tapi besoknya habis," ucapnya.

‎Akhirnya dia mencari informasi dari komunitas warga Kudus ternyata masih bisa pulang ke kampung halamannya.

Dia datang beserta empat orang anggota keluarganya bersama ist‎ri dan dua orang anaknya.

"‎Alhamdulillah bisa dapat kesempatan mudik gratis sama anak-anak juga ikut," jelasnya.

Rencananya, dia akan kembali lagi pada tanggal 8 Mei 2022 mendatang.

"Rencananya mau pulang naik kereta," tandasnya. 

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved