Bandar Lampung

Di Lampung Cuaca Panas Banget, Inilah Penjelasan Kepala Stasiun Meteorologi Radin Inten II Lamsel

Sejak akhir April 2022 sedang berlangsung masa transisi dari musim hujan ke musim kemarau. Diperkirakan musim kemarau akan mulai awal Juni 2022.

Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Teguh Prasetyo
Serambi Indonesia/BEDU SAINI
Ilustrasi 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Sejak akhir April 2022 sedang berlangsung masa transisi dari musim hujan ke musim kemarau.

Diperkirakan musim kemarau akan mulai awal Juni 2022.

Kepala Stasiun Meteorologi Radin Inten II Lampung Selatan Kukuh Ribudiyanto mengatakan, masa transisi ini menyebabkan kelembapan tinggi 

"Kelembapan tinggi inilah yang menyebabkan cuaca menjadi terasa panas dan gerah. Padahal sebenarnya suhu masih normal," kata Kukuh, Rabu (11/5/2022).

Menurut Kukuh, kelembapan tinggi merupakan hal yang biasa terjadi setiap masa transisi, sehingga masyarakat tidak perlu bingung.

Selain kelembapan tinggi, masa transisi juga menyebabkan adanya hujan diiringi angin kencang, petir, dan jika awan cukup tinggi dan besar bisa terjadi hujan es.

Melihat kondisi ini, Kukuh menyarankan agar masyarakat bisa menjaga kesehatan karena kondisi ini rentan membuat sakit seperti flu, meriang, dehidrasi, dan DBD.

"DBD adalah salah satu penyakit yang sering terjadi di kondisi ini. Jadi saya sarankan masyarakat untuk lebih jaga kesehatan," ucap Kukuh.

Selain itu Kukuh juga mengimbau agar jika sudah muncul awan gelap, segera berteduh di bangunan permanen. Jangan di bawah pohon.

(Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved